Tiga Nelayan Hilang, Warga Pasaman Barat Sholat Gaib

id Tiga Nelayan Hilang, Warga Pasaman Barat Sholat Gaib

Simpang Ampek, (Antara) - Pelaksanaan sholat gaib pada sejumlah masjid di Air Bangis Kecamatan Sungai Beremas, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) berjalan aman dan lancar. Ribuan warga ikut serta dalam sholat tersebut. "Pelaksanaan sholat gaib terkait belum ditemukannya tiga nelayan yang hilang berjalan lancar. Sholat gaib dilaksanakan setelah sholat jumat," kata Kepala Kepolisian Resor (Polres) Pasaman Barat, AKBP Sofian Hidayat melalui Kepala Satuan Intelkam, AKP Muzhendra di Simpang Ampek, Jumat. Ia menambahkan dari data dari pihak kecamatan ribuan kaum laki-laki akan melaksanakan sholat gaib di delapan masjid yang ada di Air Bangis. Sholat gaib tersebut diikuti keluarga korban serta masyarakar Air Bangis. Selain itu juga diikuti oleh unsur dari kecamatan, nagari, jorong dan jajaran Kepolisian. Ia menyatakan sholat gaib dilakukan karena selama satu minggu pencarian dilakukan oleh tim tidak membuahkan hasil. Ia menjelaskan pencarian tiga orang nelayan yang hilang bersama kapal KM Ikan Layar di laut Air Bangis sudah dihentikan. Penghentian pencarian korban atas kesepakatan bersama tokoh masyarakat dan pihak keluarga korban. Meskipun demikian, para nelayan terus melakukan pencarian. Namun tidak secara khusus lagi. Ia mengimbau kepada nelayan kalau ada menemukan hal-hal yang mencurigakan seperti serpihan kapal atau lainnya agar segera melaporkan kepada pihak yang berwajib. Tiga orang nelayan yang belum ditemukan itu adalah Eri (30) Pian (55) dan Ery (30). Ketiga nelayan itu merupakan warga Air Bangis. Sebelumnya, dua buah kapal nelayan Air Bangis dengan merek KM Gurita dan KM Ikan Layar pergi melaut mencari ikan pada Rabu (24/12) lalu ke tengah laut arah selatan pulau Gosong Bide. Setelah sekian lama berlayar, kapal yang kembali ke dermaga hanya KM Gurita. Satu orang setelah itu atas nama Budi (32) ditemukan tewas terapung di tengah laut. (*/alt/jno)