Perpustakaan Padang Panjang Tambah Jam Kunjungan

id Perpustakaan Padang Panjang Tambah Jam Kunjungan

Perpustakaan Padang Panjang Tambah Jam Kunjungan

Kepala Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi, Padang Panjang, Ampera Salim (kiri) dan Kepala Badan Perpustakaan dan Kearsipan, Pemprov Sumbar, Alwis (kanan).

Padang Panjang, (Antara) - Perpustakaan milik Pemerintah Kota (Pemkot) Padang Panjang, Sumatera Barat (Sumbar), menambah jam kunjungan untuk meningkatkan pelayanan minat baca para pelajar dan masyarakat setempat. "Pada tahun 2015 nanti, perpustakaan Pemkot Padang Panjang akan buka setiap hari. Selain itu jam pelayanan ditingkatkan dari pukul 08:00 WIB sampai 20:00 WIB malam," kata Kepala Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi, Padang Panjang, Ampera Salim di Padang Panjang, Kamis. Sedangkan pelayanan bagi masyarakat dan pelajar khusus Sabtu dan Minggu kata dia, hanya sampai pukul 15:00 Wib. Dia mengatakan, upaya peningktan jam dan hari pelayanan ini, beriringan dengan program Dinas Pendidikan Padang Panjang, yang akan menekankan membaca buku di luar buku pelajaran setiap semester kepada murid SLTP dan SLTA. Selain melayani murid sekolah, Ampera juga menyebutkan, upaya peningkatan pelayanan perpustakaan ini juga diperuntukkan kepada masyarakat luas. "Jika ada kaum ibu yang akan melihat buku cara membuat kue atau kaum bapak yang ingin tahu cara beternak, kami telah menyediakan bukunya," katanya. Terobosan yang dilakukan pemkot yang dipimpin Hendri Arnis ini juga mendapat sambutan baik dari Anggota Fraksi Golongan Karya DPRD Padang Panjang Desfa Remindo. "Kami menyambut baik upaya pelayanan maksimal dari perpustakaan daerah ini. Hal semacam ini perlu diberi apresiasi," katanya. Desfa juga minta sinergi yang baik antara Kantor Perpustakaan dengan Dinas Pendidikan dalam upaya meningkatkan minat baca di tengah masyarakat. Setidaknya hal ini disinggung Desfa ketika pembahasan KUA PPAS tahun 2015 Kota Padang Panjang di ruang rapat DPRD setempat beberapa waktu lalu. Sementara itu Kepala Badan Perpustakaan dan Kearsipan, Pemprov Sumbar, Alwis juga menyambut baik pelayanan maksimal yang akan dilakukan Perpustakaan Padang Panjang. "Ini merupakan terobosan baru dan perlu diikuti daerah lain di Sumbar," kata Alwis. Alwis juga menekankan untuk merangsang minat baca buku saat ini perlu ekstra keras. Sebab, katanya, alat telekomunikasi dan informasi saat ini sangat berpengaruh dan membuat orang malas baca buku. "Lihat saja sekarang ini ada handphone yang menyajikan internet, semua bisa dicari di situ. Akan tetapi terbatas. Sedangkan di dalam buku tersimpan ilmu pengetahuan yang banyak," katanya. (*/ben/jno)