Pemprov Sumbar Dorong PHRI Promosikan Pangan Lokal

id Pemprov Sumbar Dorong PHRI Promosikan Pangan Lokal

Pemprov Sumbar Dorong PHRI Promosikan Pangan Lokal

Muslim Kasim

Padang, (Antara) - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) mendorong pengusaha yang tergabung dalam Perhimpunan Hotel dan Restoran Republik Indonesia (PHRI) daerah itu, untuk ikut mempromosikan hasil pangan lokal dengan menyediakan produk tersebut di hotel dan restoran mereka. "Kami akan pikirkan bagaimana agar semua hotel dan restoran di Sumbar tidak hanya menyediakan produk impor, tetapi juga menyediakan produk pangan lokal," kata Wakil Gubernur Sumbar, Muslim Kasim di Padang, Rabu. Menurut dia, sejumlah daerah di Sumbar memiliki hasil pertanian yang spesifik, seperti Pariaman dengan pisang manisnya, Limapuluh Kota dengan Jeruk Jesigo, Sijunjung dengan lansek manisnya, Solok dengan Beras Solok dan markisa, Bukittinggi dan Agam dengan sayurannya. "Semua ini adalah potensi daerah yang harus dikembangkan, salah satunya dengan memberikan akses pasar yang lebih besar bagi produk daerah ini," kata dia. Muslim Kasim meyakini wisatawan yang datang ke Sumbar juga akan lebih memilih produk khas daerah daripada produk impor yang juga bisa diperoleh di daerah lain di luar Sumbar. "Kita harus berkaca tentang hal ini pada Bali. Di sana produk khas lokal disediakan di penginapan dan mendapatkan respon positif dari wisatawan. Hal ini bisa diterapkan pula di Sumatera Barat," kata dia. Konsep itu, menurut dia, selain memberikan keuntungan untuk petani, juga memberikan keuntungan kepada pengusaha hotel dan restoran di Sumbar. Terlebih lagi, menurut Muslim Kasim, dengan membuka pasar bagi hasil produk pertanian khas daerah, akan berpengaruh positif terhadap minat masyarakat untuk melestarikan produk pertanian lokal. Dengan demikian, diharapkan akan terbuka perkebunan skala menengah sehingga membuka pula lapangan kerja baru bagi masyarakat di daerah. "Hal ini tentu akan berpengaruh positif pula bagi pengurangan angka kemiskinan di Sumbar," kata dia. Muslim Kasim yakin sebagian hotel dan restoran telah menyediakan produk khas daerah di tempat usaha mereka. Dia mengharapkan dengan dorongan pemerintah, semua hotel dan rumah makan di Sumbar dapat melaksanakan hal serupa.(**/mko)