KNPI Minta Kabinet Jokowi Fokus Pembangunan Pemuda

Jakarta, (Antara) - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Taufan E Rotorasiko meminta Kabinet Kerja pimpinan Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla memfokuskan pada pembangunan pemuda. "Pemuda adalah investasi terbesar masa depan bangsa Indonesia," tegas Taufan dalam pernyataan tertulis menyambut Hari Sumpah Pemuda ke-86 di Jakarta, Selasa. Menurut Taufan, dasar pemikiran agar pemerintah fokus pada pembangunan pemuda adalah untuk mengantisipasi arus globalisasi. Indonesia harus mempersiapkan diri lebih keras lagi untuk turut ambil bagian pada Masyarakat Ekonomi ASEAN tahun 2015, ujarnya. "Pemuda harus memposisikan dirinya sebagai subjek dan mendapat nilai tambah maksimal dari pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN, dan bukan menjadi objek serta target pasar," kata Taufan. Ia mengingatkan sudah waktunya dipersiapkan tenaga kerja yang memiliki spesifikasi tertentu terutama untuk memperkuat basis industri kreatif, penguasaan teknologi informasi (TI) dan sistem distribusi logistik yang memadai. Di samping itu perlu peningkatan penguasaan bahasa asing untuk bisa menguasai pasar di tingkat regional dan internasional. Untuk mewujudkan target tersebut, lanjut Taufan, setidaknya ada tiga hal yang harus menjadi bagian dari pemuda Indonesia yaitu memiliki karakter mulia, cinta Tanah Air dan mandiri. Sudah saatnya pemuda Indonesia menjadi aset strategis produktif yang akan membawa Indonesia pada realisasi cita-cita para pendiri bangsa. "KNPI akan menjadi mitra strategis pemerintah untuk membangun karakter pemuda Indonesia yang produktif dan berdaya saing, dalam payung Negara Kesatuan Republik Indonesia," katanya. (*/sun)