Kopi Kawa Produk Unggulan Sumbar Expo 2014

id Kopi Kawa Produk Unggulan Sumbar Expo 2014

Padang, (Antara) - Dinas Koperasi dan Perdagangan (Diskoperindag) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) berencana menggelar Sumbar Expo 2014 di Bali, dengan mengangkat kopi kawa sebagai produk unggulannya. "Sumbar Expo kembali yang rencana dilaksanakan pada 13 hingga 16 November nanti di Bali. Kami akan membawa kopi kawa dari Tanah Datar sebagai produk unggulan terbaru kami," kata Kepala Bidang (Kabid) PUMKM Diskoperindag Sumbar, Desmadi Idrus di Padang, Selasa. Ia menyebutkan bahwa event tersebut akan menjadi media untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk-produk unggulan dari Sumbar ke nusantara hingga ke mancanegara, seperti produk makanan olahan yang terdiri atas aneka keripik, handicraft, songket, birdir, sulaman, dan barang industri kulit. Ia mengatakan, Sumbar Expo 2014 di Bali nanti akan mempertemukan para pelaku usaha Sumbar dengan "buyet" baik lokal maupun internasional. Sehingga kegiatan tersebut dapat dijadikan sebagai ajang untuk mengekspos peluang-peluang investasi yang ada di Sumbar. Ia juga mengatakan hal tersebut sangat penting untuk memberikan dukungan bagi pelaku usaha yang mayoritas adalah UKM untuk bisa membangkitkan kepercayaan diri dalam menghadapi MAE 2015. "Sumbar Expo bertujuan selain untuk mempromosikan produk-produk unggulan, juga berpotensi untuk bertemu dengan para buyer yang berpotensi berinvestasi ke daerah kita, terutama sektor perdagangan dan pariwisata," jelasnya. Disinggung kenapa memilih kopi kawa sebagai produk unggulan terbaru yang akan ditampilkan pada Sumbar Expo nanti, Desmadi Idrus menjelaskan bahwa Diskoperindag Sumbar ingin mengangkat kembali minuman tradisional Minangkabau yang bermukim di daerah pegunungan, yang terbuat dari daun kopi. Ia menambahkan selain ciri khas produk Sumnar, kopi tersebut memiliki kekhasan dalam cara penyajiannya, yakni disajikan dengan gelas dari tempurung. Tidak hanya itu, asal tempat dari kopi kawa sendiri merupakan potensi wisata alam yang bagus. "Ini adalah ciri khas dari Minangkabau yang tidak dipunyai oleh negeri manapun di Nusantara ini. Oleh sebab itu, kami sangat antusias dalam mengangkat kopi kawa menjadi ikon produk unggulan di Sumbar Expo nanti," katanya. Ia mengatakan agar kopi kawa nantinya mempunyai nilai transaksi yang tinggi, yang dilihat dari nilai jual hingga nilai pariwisatanya. Maka Diskoperindag Sumbar sendiri telah melakukan berbagai upaya untuk mempercantik kemasan dari kopi kawa tersebut, dimana para "buyer" nantinya tertarik untuk memesannya. Ia mengakui berbagai macam upaya dan strategi telah dilakukan untuk mendukung tumbuh kembangnya UKM di Sumbar, dimana salah satunya adalah mendaftarkan merek dagang dari produk-produk UKM binaan Diskoperindag Sumbar ke Kemenkumham serta merek halal nya ke MUI dan BPOM di Sumbar. Ia berharap, Sumbar Expo yang dilaksanakan setiap tahunnya, bisa dimanfaatkan oleh peserta dengan selalu meningkatkan kualitas produknya sehingga bisa berdampak baik bagi perekonomian masyarakat Sumbar. (*/cpw)