Satpol PP Agam Tingkatkan Pengamanan Perkantoran Pemerintah

Lubukbasung, (Antara) - Satuan Polis Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar) meningkatkan pengamanan di pusat perkantoran pemerintah pasca penggrebekan pegawai Bagian Kesejahteraan Rakyat setempat oleh suaminya. "Kami menambah petugas pengamanan di Kantor Bupati Agam dari tiga menjadi empat orang setiap harinya," kata Kepala Kantor Satpol PP Kabupaten Agam Olkawendri di Lubukbasung, Senin. Penambahan pengamanan ini dilakukan semenjak kejadian penggrebekan pegawai Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretarian Daerah Kabupaten Agam, oleh suaminya pada Jumat (5/9) sekitar pukul 18.20 WIB. Sebelumnya, kata dia, jumlah petugas yang melakukan pengamanan kantor bupati sebanyak dua orang dan ditambah satu orang petugas sebelum pengrebekan dilakukan. "Ini bertujuan agar permasalahan ini tidak terjadi lagi dan kantor pemerintahan akan menjadi aman, karena petugas diwajibkan untuk melakukan patroli setiap saat ke kantor yang ada di lingkungan perkantoran bupati," katanya. Selain itu, pegawai yang libur diminta untuk melaporkan ke petugas pengamanan dengan syarat harus melebihi tiga orang. "Kita sudah membicarakan program yang akan dibuat ke Bupati Agam. Dalam waktu dekat akan dibuat surat edaran ke setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)," katanya. Olkawendi menambahkan, jumlah anggota Satpol PP Kabupaten Agam sebanyak 70 orang. Mereka ini melakukan pengamanan di kantor bupati, kantor DPRD, rumah dinas bupati, rumah dinas wakil bupati, kantor Baznas Kabupaten Agam, Koto Ilalang, rumah sulaman, kantor pelayanan di Belakang Balok dan di Mako Polres Agam. Ia mengakui, jumlah anggota ini masih kurang karena idealnya Satpol PP harus memiliki sebanyak 150 orang. "Kita tiap tahun mengajukan penambahan anggota kepada pimpinan," katanya. (*/ari)