Zarif-Nasrallah-Madani Bahas Serangan Gaza

id Zarif-Nasrallah-Madani Bahas Serangan Gaza

Teheran, (Antara/MNA-0ANA) - Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif melakukan pembicaraan dengan Sekretaris Jenderal Hizbullah Lebanon Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah dan Organisasi Kerja sama Islam mengenai situasi di Jalur Gaza dan kawasan. Dalam percakapan telepon dengan Sayyed Hassan Nasrallah, Zarif menunjuk komentar terbaru oleh Pemimpin Iran pada malam Hari Al Quds Internasional, yang menggarisbawahi perlunya dukungan untuk perlawanan Palestina terhadap rezim Israel. Kedua pihak memperingatkan terhadap konflik sektarian di wilayah tersebut, dan menggambarkannya sebagai satu plot untuk melemahkan dunia Islam. Zarif dan Nasrallah mendesak persatuan dan kesadaran di antara negara-negara Muslim untuk mencegah rencana ini dan melindungi kepentingan mereka sendiri. Mereka juga menekankan pada tuntutan rakyat Palestina di Jalur Gaza, khususnya pencabutan blokade, dan mendesak segera rute pengiriman bantuan kemanusiaan ke daerah kantong yang terkepung itu. Zarif mengatakan, Iran telah melakukan upaya besar untuk menggunakan diplomasi sebagai kepala Gerakan Non Blok (GNB) serta diplomasi parlemen untuk mengakhiri kekejaman Israel di Gaza. Pemimpin Hizbullah juga menyebutkan pidato Ayatollah Khamenei dan menyerukan faksi-faksi Palestina untuk bersatu melawan rezim Zionis. "Kekejaman brutal Israel telah menyebabkan krisis kemanusiaan yang merupakan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan," kata Nasrallah menambahkan. Sementara itu, Mohammad Javad Zarif juga menghubungi sekretaris jenderal Organisasi Kerja sama Islam (OKI) untuk membahas situasi Gaza pada malam Idul Fitri. Menunjuk kepada pembunuhan brutal terhadap perempuan dan anak-anak, Zarif menyatakan bahwa "gencatan senjata apapun harus mencakup penghapusan blokade di Gaza dan harus menjamin kasasi terhadap serangan Israel." Dia juga mendesak untuk mengirimkan bantuan medis dan kemanusiaan sebagai prioritas untuk Gaza. Sekretaris Jenderal Iyad Madani juga menghargai upaya Iran untuk mendukung Palestina. Dia mengumumkan kesiapan OKI untuk mengambil bagian dalam pembicaraan di tingkat regional dan global untuk bekerja mengakhiri konflik di Jalur Gaza. Kedua pihak meminta anggota OKI berpengaruh untuk meningkatkan upaya mereka membuka Rafah dan menghapus pengepungan di Gaza. (*/jno)