Jakarta, (Antara) - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memastikan lokalisasi Dolly akan ditutup pada 18 Juni 2014 lebih cepat sehari dibandingkan rencana awal. "Mungkin maju tanggal 18, tidak mundur," kata Risma usai bertemu dengan Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri di Jakarta, Senin. Risma mengatakan, saat ini Pemerintah Kota Surabaya mempersiapkan transfer pekerjaan sehingga eks PSK itu nantinya bisa berusaha dan keluar dari pekerjaan sebelumnya. "Kita ajarkan buat kue, kerajinan, telur asin dan lain-lain. Artinya kita bisa melakukan itu, kita harus angkat saudara kita yang tertindas," kata Risma. Lebih lanjut Risma mengatakan, sebanyak 1.200-an eks PSK Dolly sudah diverifikasi dan saat ini jumlahnya bertambah menjadi 1.400 orang. Sebagai antisipasi agar eks PSK itu tidak kembali lagi, maka akan dilakukan pemantauan dan razia rutin. Karena eks PSK itu 99 persen bukan warga Surabaya, maka Risma meminta bantuan Kementerian Sosial untuk merehabilitasi mereka terutama yang akan kembali ke kampung asalnya. "Kami minta bantuan dari Kemensos untuk uang saku eks PSK, untuk mucikari dari Gubernur Jawa Timur. Pemkot Surabaya merekondisikan alih profesi dan siapkan infrastrukturnya," kata Risma. (*/jno)
Berita Terkait
Bupati Pasaman Barat pastikan pencarian korban longsor terus dilakukan (Video)
Jumat, 5 Desember 2025 20:11 Wib
Pemprov Sumbar pastikan fasilitas kesehatan di Agam berjalan normal
Jumat, 5 Desember 2025 17:26 Wib
TNI AD pastikan layanan Starlink di lokasi banjir Sumatera gratis
Jumat, 5 Desember 2025 17:25 Wib
Dinsos Padang pastikan asupan gizi pengungsi terpenuhi hingga masa darurat berakhir
Jumat, 5 Desember 2025 9:38 Wib
Menhut pastikan masih dalami sumber dan status kayu terseret banjir
Jumat, 5 Desember 2025 9:13 Wib
Mendikdasmen pastikan guru dan siswa terdampak banjir dapat bantuan
Jumat, 5 Desember 2025 4:31 Wib
Sumbar pastikan operasional alat berat darurat bencana tanpa hambatan
Kamis, 4 Desember 2025 14:03 Wib
Pastikan bisa dikunjungi pada Natal dan Tahun Baru 2026, Dinas Pariwisata Sumbar tinjau destinasi pascabencana
Rabu, 3 Desember 2025 18:49 Wib
