Padang (ANTARA) - PT Permodalan Nasional Madani atau PNM tak berhenti membuktikan bentuk kepedulian sosialnya dengan memberikan bantuan kepada nasabah PNM korban gempa tektonik di Simpang Empat dan Tigo Nagari Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat.
Penyerahan bantuan donasi yang dilakukan PNM telah dilakukan 2 tahap. Tahap I dilakukan pada tanggal 4 Maret 2022 dan tahap II dilakukan pada 10 Maret 2022. Bantuan diberikan kepada nasabah PNM yang terdampak berupa sembako dan obat obatan yang diserahkan langsung oleh Pemimpin Cabang Padang, Yulia Vitria Yohannes kepada nasabah ULaMM dan Mekaar cabang Padang.
Berikutnya penyerahan bantuan tahap III sebesar Rp70.000.000.
Bantuan yang diserahkan berupa 300 paket sembako untuk nasabah dan 200 paket untuk masyarakat sekitar. Bantuan yang diserahkan berupa terpal, tikar, selimut, beras, rendang, dan obat-obatan. Bantuan tersebut merupakan hasil dari penggalangan dana Insan PNM seluruh Indonesia.
Hingga 23 Maret 2022 PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 117,81 triliun kepada nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 11,5 juta nasabah.
Saat ini PNM memiliki 3.673 kantor layanan di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 Provinsi, 422 Kabupaten/Kota, dan 5.640 Kecamatan.
Penyerahan bantuan donasi yang dilakukan PNM telah dilakukan 2 tahap. Tahap I dilakukan pada tanggal 4 Maret 2022 dan tahap II dilakukan pada 10 Maret 2022. Bantuan diberikan kepada nasabah PNM yang terdampak berupa sembako dan obat obatan yang diserahkan langsung oleh Pemimpin Cabang Padang, Yulia Vitria Yohannes kepada nasabah ULaMM dan Mekaar cabang Padang.
Berikutnya penyerahan bantuan tahap III sebesar Rp70.000.000.
Bantuan yang diserahkan berupa 300 paket sembako untuk nasabah dan 200 paket untuk masyarakat sekitar. Bantuan yang diserahkan berupa terpal, tikar, selimut, beras, rendang, dan obat-obatan. Bantuan tersebut merupakan hasil dari penggalangan dana Insan PNM seluruh Indonesia.
Hingga 23 Maret 2022 PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 117,81 triliun kepada nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 11,5 juta nasabah.
Saat ini PNM memiliki 3.673 kantor layanan di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 Provinsi, 422 Kabupaten/Kota, dan 5.640 Kecamatan.