Lubuksikaping (ANTARA) - Bagi para pecandu pancing dan jala di Kabupaten Pasaman, ada kabar gembira nih untuk anda menyalurkan hobi mancing di sungai berarus deras dan terbesar di daerah itu.
Pasalnya akhir pekan ini tepatnya Sabtu (6/7), akan ada pembukaan lubuk larangan di Batang Sumpu, oleh Ikatan Pemuda Muara Gondang, Nagari Tanjung Betung Timur, Kecamatan Rao Selatan, kata Ketua Panitia Lubuk Larangan Batang Sumpu Muara Gondang, Ali Aris, Jumat.
Untuk mengikuti acara tersebut, harus daftar terlebih dahulu ke pihak panitia. Bagi pecandu pancing, harus merogoh kocek sebesar Rp30 ribu untuk tiket masuk, dan Rp55 ribu untuk pecandu jala.
Ia mengatakan, lubuk larangan Batang Sumpu-Muara Gondang selalu dibuka setiap tahun, pasca lebaran Idul Fitri. Bagi warga yang hobinya mancing dan jala bisa melepas candunya diacara tersebut.
"Setiap tahun kita buka setiap moment lebaran. Acara ini terbuka buat umum. Siapa saja boleh ikut, yang jelas bayar inset (tiket) masuk sebagaimana diselebaran yang sudah kita sebar," ujar Ali didampingi Bendahara, Zulfan, Jumat.
Dikatakan, lubuk larangan batang Sumpu Muara Gondang itu akan dibuka selama dua hari. Dimulai Sabtu-Minggu, 6-7 Juli 2019, pukul 10.00 Wib hingga sore.
"Bagi pecandu pancing dan jala silahkan manfaatkan kesempatan emas ini. Kedatangan rekan-rekan akan kami sambut dengan senang hati," katanya.
Berbagai jenis ikan ada di sungai tersebut, mulai dari nila, baung, tangkarulang, mirik, tawes, garing, merah hingga ikan mas juga ada. Beratnya, kata dia, juga beragam. Mulai dari sekilo per ekor, hingga belasan kilo juga ada.
"Pokoknya para peserta belum pernah kecewa mancing dan menjala di lubuk larangan ini. Selalu merasa puas mereka. Berat ikan ada yang sampai belasan kilo," katanya. *
Pasalnya akhir pekan ini tepatnya Sabtu (6/7), akan ada pembukaan lubuk larangan di Batang Sumpu, oleh Ikatan Pemuda Muara Gondang, Nagari Tanjung Betung Timur, Kecamatan Rao Selatan, kata Ketua Panitia Lubuk Larangan Batang Sumpu Muara Gondang, Ali Aris, Jumat.
Untuk mengikuti acara tersebut, harus daftar terlebih dahulu ke pihak panitia. Bagi pecandu pancing, harus merogoh kocek sebesar Rp30 ribu untuk tiket masuk, dan Rp55 ribu untuk pecandu jala.
Ia mengatakan, lubuk larangan Batang Sumpu-Muara Gondang selalu dibuka setiap tahun, pasca lebaran Idul Fitri. Bagi warga yang hobinya mancing dan jala bisa melepas candunya diacara tersebut.
"Setiap tahun kita buka setiap moment lebaran. Acara ini terbuka buat umum. Siapa saja boleh ikut, yang jelas bayar inset (tiket) masuk sebagaimana diselebaran yang sudah kita sebar," ujar Ali didampingi Bendahara, Zulfan, Jumat.
Dikatakan, lubuk larangan batang Sumpu Muara Gondang itu akan dibuka selama dua hari. Dimulai Sabtu-Minggu, 6-7 Juli 2019, pukul 10.00 Wib hingga sore.
"Bagi pecandu pancing dan jala silahkan manfaatkan kesempatan emas ini. Kedatangan rekan-rekan akan kami sambut dengan senang hati," katanya.
Berbagai jenis ikan ada di sungai tersebut, mulai dari nila, baung, tangkarulang, mirik, tawes, garing, merah hingga ikan mas juga ada. Beratnya, kata dia, juga beragam. Mulai dari sekilo per ekor, hingga belasan kilo juga ada.
"Pokoknya para peserta belum pernah kecewa mancing dan menjala di lubuk larangan ini. Selalu merasa puas mereka. Berat ikan ada yang sampai belasan kilo," katanya. *