IBI Dukung "E-Money" Sarana Kembangkan Literasi Keuangan

Jakarta, (Antara) - Ikatan Bankir Indonesia mendukung uang elektronik atau e-money sebagai sarana mengembangkan literasi keuangan melalui kegiatan seminar untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat. "IBI bekerja sama dengan AGIT (Astra Graphia Information Technology) dan SAP, menggelar seminar guna mendukung upaya Otoritas Jasa Keuangan meningkatkan pemahaman masyarakat terkait literasi keuangan," kata Ketua Umum IBI Zulkifli Zaini di Jakarta, Kamis. Dalam pembukaan seminar bertajuk "E-money sebagai Sarana untuk Mengembangkan Literasi Keuangan", Zulkifli mengatakan perbankan sebagai salah satu institusi keuangan yang paling populer di masyarakat, berperan penting dalam meningkatkan pemahaman terkait literasi keuangan. Zulkifli mengatakan OJK bersama Lembaga Jasa Keuangan (LJK) dan seluruh industri keuangan telah meluncurkan strategi nasional literasi keuangan untuk memberi pemahaman kepada masyarakat. "Langkah itu untuk memperluas akses informasi dan pemahaman masyarakat terhadap produk yang ditawarkan lembaha keuangan," ujarnya. Presiden Direktur AGIT Hendrix Pramana mengatakan perusahaannya mendukung langkah pemerintah dalam mengembangkan literasi keuangan melalui solusi "e-money" bagi industri perbankan di Indonesia. Menurut dia, saat ini perbankan dituntut untuk terus meningkatkan kapabilitas dan kompetensinya dengan meningkatnya pemahaman masyarakat terhadap literasi keuangan. "Untuk menghadapi tantangan itu, bank perlu pandangan dari seluruh nasabahnya secara terpadu, meminimalisasi risiko, meningkatkan perencanaan dan kinerja bisnis," katanya. Hadir dalam acara tersebut Direktur Literasi dan Edukasi OJK Agus Sugiarto dan beberapa direksi perbankan nasional. (*/sun)