182.423 Warga Agam Terdaftar BPJS Kesehatan
Kartu BPJS Kesehatan. (Antara)
Lubukbasung, (Antara) - Sebanyak 182.423 jiwa warga Kabupaten Agam terdaftar sebagai peserta program jaminan kesehatan pada Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Agam Indra Rusli di Lubukbasung, Rabu, mengatakan ke-182.423 jiwa ini terdaftar program BPJS Kesehatan sejak 1 sampai 28 Januari 2014.
"Ini berdasarkan data yang kami terima dari BPJS Cabang Bukittinggi tentang penetapan jumlah peserta BPJS Kesehatan penerima bantuan sosial (PBI) dan bukan PBI di Kabupaten Agam," kata Indra Rusdi.
Ia merincikan, ke-182.423 jiwa ini berasal dari yakni, sosial sebanyak 36.553 jiwa, Polri sebanyak 804 jiwa, mantan Jamsostek sebanyak 1.974 jiwa dan Jamkesmas sebanyak 143.092 jiwa.
Semetara untuk Jamkesda belum terdata, tetapi sudah mendapatkan pelayanan BPJS Kesehatan.
"Kami masih menunggu kesepakatan antara BPJS dengan Gubernur Sumatera Barat dan setelah itu diterbitkan surat keputusan oleh Bupati Agam," katanya.
Kepala Bidang (Kabid) Jaminan dan Sarana Kesehatan Dinkes Kabupaten Agam, Rianti, menambahkan, premi untuk BPJS ini ada tiga jenis yakni, jenis pertama dengan premi sebesar Rp25.000 per bulan, jenis kedua dengan premi sebesar Rp42.000 per bulan dan jenis ketiga dengan premi sebesar Rp59.500 per bulan.
"Premi ini harus dibayar setiap bulannya, sehingga pasien tetap mendapatkan pelayanan yang baik di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lubukbasung dan Puskesmas," katanya.
Agar program BPJS Kesehatan berjalan maksimal, Dinkes Kabupaten Agam terus melakukan pemantauan di RSUD Lubukbasung dan 22 unit Puskesmas yang tersebar di 16 kecamatan di Kabupaten Agam.
"Dengan berubahnya nama layanan kesehatan ini, namun sistem pelayanan kesehatan tidak jauh berbeda dengan pelayanan kesehatan saat dikelola BPJS," katanya. (*/ari/jno)
