UKM Diharapkan Mampu Manfaatkan Dana Pembangunan ASEAN

id UKM Diharapkan Mampu Manfaatkan Dana Pembangunan ASEAN

Jakarta (ANTARA) - UKM Indonesia diharapkan mampu memanfaatkan lembaga baru di ASEAN yakni ASEAN Regional Development Fund yang berfungsi untuk membiayai dan memfasilitasi UKM-UKM yang akan saling menjalin kerja sama di lingkungan Asia Tenggara. "Lembaga ini dibentuk sebagai mandat dalam rangka meningkatkan akses pada lembaga keuangan di wilayah ASEAN dan kita harapkan UKM Indonesia bisa memanfaatkan lembaga yang bagus ini," kata Deputi Bidang Pengkajian Sumberdaya KUMK Kementerian Koperasi dan UKM, I Wayan Dipta, di Jakarta, Sabtu. I Wayan Dipta mengatakan, negara-negara anggota ASEAN telah sepakat untuk meningkatkan kemampuan UKM dalam mengakses pembiayaan mengingat selama ini modal usaha masih menjadi kendala utama berkembangnya UKM di wilayah Asia Tenggara. Kajian tentang ASEAN Regional Development Fund sendiri telah dilakukan di Thailand hingga saat ini telah terbentuk dan siap membiayai serta memfasilitasi UKM di ASEAN termasuk Indonesia. "Jangan sampai ada lembaga bagus yang kita kembangkan tetapi UKM kita tidak bisa memanfaatkan lembaga ini," katanya. Wayan menambahkan, pada dasarnya seluruh anggota ASEAN telah sepakat bahwa UKM di negara-negara berkembang harus mampu memanfaatkan pasar dan peluang di era perdagangan bebas. "Kita sudah sepakat jangan sampai justru hanya negara-negara maju yang memanfaatkan ini," katanya. Untuk itu, Wayan memandang pentingnya upaya "capacity building" yang terus-menerus untuk meningkatkan daya saing UKM di ASEAN serta Indonesia khususnya. Perdagangan bebas termasuk pasar tunggal ASEAN, kata dia, adalah keniscayaan yang tidak bisa dihindari. "Itu adalah sesuatu yang tidak terelakkan dan kita harus ikuti, jadi yang perlu kita lakukan adalah melakukan capacity building, membangunan awareness, untuk meningkatkan daya saing UKM kita," demikian I Wayan Dipta. (*/wij)