Payakumbuh, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kota Payakumbuh, Sumatera Barat (Sumbar) mematangkan persiapan menjelang pelaksanaan balap sepeda internasional Tour de Singkarak (TdS) 2017.
"Berbagai persiapan menghadapi TdS 2017 mesti dirampungkan. Pelaksanaaan tahun ini harus lebih baik dari sebelumnya," kata Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz saat dihubungi dari Payakumbuh, Rabu (15//11).
Payakumbuh menjadi salah satu kota di Sumbar yang akan dilalui sekaligus lokasi finis untuk etape empat saat ajang tahunan tersebut.
Etape empat yang sesuai jadwal digelar pada 21 November 2017 itu akan dimulai dari Dermaga Singkarak Kabupaten Solok.
Menurutnya, ajang balap sepeda sekaligus pengenalan potensi wisata Sumbar tersebut disambut hangat oleh pemerintah kota dan semua elemen masyarakat agar multiefek dari TdS 2017 dapat dirasakan.
Pihaknya melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) telah menggelar rapat persiapan dalam rangka mematangkan persiapan TdS itu.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Payakumbuh Elfriza Zaharman mengatakan untuk memeriahkan pelaksanaan TdS itu, pihaknya akan memperkenalkan tradisi pacu itik dan musik tradisional.
Ia mengatakan selain mempekenalkan, harapannya pacu itik dan musik tradisional tersebut dapat menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Payakumbuh.
"Kami berharap dengan adanya acara ini dapat mempromosikan daerah kepada dunia melalui tamu-tamu dari berbagai daerah," kata dia.
Selain itu, pada Selasa (21/11) pagi juga akan diselenggarakan sepeda santai mengelingi kota yang bisa diikuti oleh seluruh warga setempat.
Pada siang harinya baru hiburan rayat dengan musik tradisiol sambil menunggu peserta tiba di titik finis. Payakumbuh menjadi lokasi finis TdS tahun 2017 ini. (*)
Payakumbuh Matangkan Persiapan TdS 2017
(ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)
