Kafilah Kota Solok Masuk Final MTQ XXXVII

id kafilah

Kafilah Kota Solok Masuk Final MTQ XXXVII

Walikota Solok Zul Elfian saat menghadiri pembukaan MTQ XXXVIII di Kota Pariaman (4/11). (istimewa)

Solok, (Antara Sumbar) - Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kota Solok, Sumatera Barat Heppy Darmawan menyebutkan sebanyak 9 orang kafilah dari kota tersebut lolos ke final MTQ XXXVIII Sumatera barat di Pariaman.

"Sembilan kafilah tersebut dari berbagai cabang MTQ, seperti Yuhafliza Fadli dari Tilawah remaja putri dengan nilai 90,67, Muhammmad Al Haq Azizi dari tilawah tk putra nilai 85," ujarnya di Solok, Jumat.

Selanjutnya, Hafizatul Ilmi dari tilawah tk putri dengan nilai 86,75, Aditia Rismon dari tartil dasar putra nilai 91,87, Maharani Agustin Benzani dari tartil dasar putri nilai 92,66 , Nur Alrahmah dari Hifzil 10 juz putri nilai 98, Ardi Satrial dari khat naskah putra, Shopin Al-Fikri dan kawan-kawan dari fahmil putra, Ariqul Jetson Marsa dari tafsir bahasa Indonesia nilai 92.

Ia menyebutkan bahwa sebelumnya Kota Solok mengirim 58 qori dan qoriah yang akan berlomba pada 15 cabang. Bersama Official atau pendamping berjumlah 102 orang.

"Semoga kafilah kita yang masuk final dapat memenangkan lomba dan mengangkat nama daerah," ujarnya.

Sebelumnya, Wakil Wali Kota Solok Reinier melepas secara resmi 58 kafilah asal Kota Solok keMTQ Nasional XXXVII tingkat Provinsi Sumatera Barat pada Kamis (02/11).

Untuk persiapan, kafilah sudah melakukan pelatihan beberapa kali sebelum mengikuti perlombaan MTQ yang akan berlangsung dari tanggal 03 s/d 11 November 2017. Sebelum pelatihan panitia juga menyeleksi anggota kafilah yang memiliki kemampuan yang layak untuk ikut berlomba di MTQ Nasional tingkat Sumbar.

Reiner mengatakan MTQ salah satu upaya untuk meningkatkan minat membaca Al-Quran. Dengan demikian masyarakat semakin mencintai Al-Quran yang merupakan syarat mutlak dalam membudayakan Al-Quran.

Kami memberikan dukungan dan motivasi bagi kafilah yang akan mengikuti MTQ nasional Tingkat Sumbar di Pariaman, ujarnya.

Ia juga meningatkan kafilah agar selalu menjaga kesehatan selama mengikuti MTQ, sehingga bisa berjuang dengan maksimal mengerahkan seluruh potensi untuk mendapatkan hasil yang memuaskan.

Kafilah yang diutus ini merupakan yang terbaik dari sekian banyak qori dan qoriah yang ada di Kota Solok ini, sehingga tertumpang harapan pada kafilah yang akan bertanding.

Kafilah Kota Solok harus bisa menjadi yang terbaik dengan merebut juara pertama di Sumbar, sehingga nama Kota Solok Kota Serambi Madinah, memang melekat dalam diri kita," ujarnya. (*)