UNP Sedang Bertransformasi Menuju Universitas Berbasis Riset

id Universitas Berbasis Riset

UNP Sedang Bertransformasi Menuju Universitas Berbasis Riset

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno (atasan putih), foto bersama usai membuka seminar internasional "The Sixth Conference on Languages and Arts (ICLA6)" yang digelar Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Padang (UNP), pada 18-19 Oktober 2017 di Padang, Rabu (18/10). (Antara Sumbar/Fathul Abdi)

Padang, (Antara Sumbar) - Wakil Rektor I Universitas Negeri Padang (UNP), Sumatera Barat, Yunia Wardi mengatakan saat ini kampus itu sedang melakukan transformasi menuju universitas berbasis riset.

"UNP terus bertransformasi dari Teaching University (universitas berbasis pengajaran), menuju research university (universitas berbasis riset)," kata Yunia Wardi usai pembukaan seminar internasional "The Sixth Conference on Languages and Arts (ICLA6)" yang digelar Fakultas Bahasa dan Seni UNP, di Padang, Rabu.

Untuk mewujudkan itu, katanya, pihaknya akan mendorong dosen agar sering melakukan penelitian.

Mengingat fungsi utama dari perguruan tinggi riset adalah menciptakan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) baru melalui riset dan pendidikan pascasarjana, serta difusi iptek ke masyarakat luas melalui riset dan pengabdian masyarakat.

"Pada perguruan tinggi riset, perguruan tinggi dituntut untuk bersikap responsif terhadap permasalahan yang berkembang di masyarakat, dan antisipatif terhadap tantangan masa depan," jelasnya.

Untuk mendukung hal itu, katanya, juga perlu digiatkan seminar internasional seperti ICLA6. Mengingat seminar internasional adalah salah satu yang diandalkan untuk melakukan publikasi ilmiah.

Terkait ICLA6, ia menyebutkan ada 104 makalah dari peserta yang diseminarkan dengan tema bahasa dan seni, 30 di antaranya adalah milik dosen UNP.

"Ini suatu yang positif karena dosen harus terus aktif melakukan penelitian," katanya.

Pemakalah utama pada seminar itu berjumlah tujuh orang, berasal dari luar dan dalam negeri, beberapa di antaranya Heldi (Universitas Negeri Padang), Jonathan Newton (Victoria University), John Yandell (University College London), Angelina Kubanek (University of Braunsweig Germany), dan lainnya.

Pihak penyelenggara juga bekerjasama dengan Atlantis Press agar makalah dapat diterbitkan dan terindeks secara internasional.

Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, meenyebutkan dirinya mengapresiasi kegiatan itu dan berharap makalah serta hasil penelitian dapat diterapkan secara luas di tengah masyarakat.

"Pemerintah sangat mengapresiasi kegiatan ini, karena ini wadah untuk memperbaharui keilmuan dan informasi yang berguna bagi perkembangan daerah," katanya usai melakukan pembukaan secara resmi.

Sementara Dekan FBS UNP Dekan Fakultas Bahasa dan Seni M Zaim, mengatakan seminar itu digelar dalam rangka Dies Natalis ke-63 UNP, dan Hari Bulan Bahasa yang diperingati bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober.

Pada bagian lain, seminar juga diikuti oleh 200 peserta pasif yang terdiri dari guru, dosen, serta penggiat bahasa dan pelaku seni daerah itu. (*)