California Darurat Wabah Hepatitis A, 18 Orang Telah Meninggal

id HEPATITIS

California Darurat Wabah Hepatitis A, 18 Orang Telah Meninggal

Ilustrasi. (https://www.webmd.com)

Los Angeles, (Antara Sumbar) - Gubernur California Jerry Brown mengumumkan keadaan darurat di tengah wabah mematikan Hepatitis A, yang telah menewaskan tak kurang dari 18 orang di negara bagian AS Barat.

Pengumuman keadaan darurat pada Jumat (13/10) tersebut akan memungkinkan negara bagian itu menambah pasokan vaksin Hepatitis A buat orang dewasa guna memenuhi kebutuhan saat ini, dengan tujuan membantu mengendalikan wabah Hepatitis A di negara bagian tersebut.

Pengumuman itu akan memungkinkan Departemen Kesehatan Masyarakat California (CDPH) segera membeli vaksin tambahan langsung dari pabrik dan mengkoordinasikan pembagian kepada orang yang sangat beresiko di daerah yang terpengaruh.

"Memvaksinasi orang yang terancam terpajan adalah alat paling efektif yang kami miliki guna mencegah penyebaran infeksi Hepatitis A selama satu wabah," kata Direktur CDPH dan Pejabat Kesehatan Masyarakat Negara Bagian Dr. Karen Smith dalam satu siaran pers.

"Parapejabat kesehatan masyarakat setempat bekerja keras untuk menawarkan vaksin buat orang yang paling beresiko terinfeksi, termasuk warga California yang tak mempunyai rumah," kata Smith sebagaimana dikutip Xinhua.

"Perintah hari ini akan membantu memastikan masyarakat dapat terus mengirim vaksin ke tempat vaksin tersebut sangat diperlukan," tambah wanita pejabat itu.

California mengalami wabah Hepatitis A terbesar di negeri tersebut. Wabah itu mulai menyebar di kalangan tunawisma di Kota San Diego, Southern California pada penghujung 2016 dan menyebar ke kabupaten lain di negara bagian tersebut. (*)