Solok, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kota Solok, Sumatera Barat mengajukan penambahan 187 Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) pada 2017.
"Usulannya telah kita ajukan ke Kemenpan-RB pada Mei 2017," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) setempat, Natsiruddin di Solok, Senin.
Ia menerangkan jumlah kebutuhan pegawai tersebut didapatkan setelah melalui proses analisis jabatan dan analisis beban kerja sesuai PP Nomor 11 Tahun 2017 tentang manajemen PNS.
Menganalisis kebutuhan pegawai membutuhkan waktu sekitar tiga bulan, dan data kebutuhan pegawai selalu diupdate setiap tahun yakni pada bulai Mei.
Ia menjelaskan kebutuhan pegawai itu terdiri dari 80 orang untuk tenaga medis, 57 orang guru terdiri dari 23 untuk guru SD, 34 orang guru SMP, 37 orang tenaga infrastruktur, dan 13 orang perhubungan.
Analisis jabatan dan beban kerja dilakukan pada setiap OPD dan instansi terkait dengan mengukur berapa orang bisa menyelesaikan atau membantu pekerjaan yang didelegasikan atasan suatu instansi.
Dari analisis tersebut dapat diketahui kebutuhan pegawai, ada yang dapat dipisahkan bila terlalu berat dan bila ada pegawai yang berlebih untuk mengurus suatu beban kerja maka dapat dilakukan mutasi.
"Untuk tahun ini pegawai yang paling dibutuhkan adalah tenaga medis," ujarnya.
Pengangkatan terakhir ASN di Kota Solok pada 2014. Data kebutuhan pegawai tersebut diperbarui selama tiga tahun, dilakukan update dan ditentukan yang paling mendesak.
"Analisis jabatan dan beban kerja ini dikawal oleh Kemenpan-RB dan harus ada perencanaan kebutuhan hingga lima tahun ke depan. Namun daerah mengedepankan kebutuhan prioritas dulu untuk formasi 2017," katanya.
Usulan tersebut saat ini masih diproses dan diperiksa oleh Kemenpan-RB dan diharapkan dapat disetujui sesegera mungkin untuk membantu memenuhi kebutuhan pegawai di daerah itu, walaupun nantinya mungkin tidak semuanya terpenuhi tergantung tersedianya anggaran negara.
Nantinya, seleksi akan diselenggarakan dengan diawasi Badan Kepegawaian Negara. (*)
Berita Terkait
Bupati sebut THR dan gaji 13 ASN di Tanah Datar segera dibayarkan
Kamis, 28 Maret 2024 15:21 Wib
Bank Mandiri Taspen Pasbar terus berikan kemudahan bagi ASN
Rabu, 27 Maret 2024 20:17 Wib
Pemkab Pasaman Barat sediakan Rp31 miliar untuk THR ASN
Rabu, 27 Maret 2024 18:27 Wib
Sebanyak 7.223 Tenaga Non ASN Pemkot Padang Terima Sembako
Selasa, 26 Maret 2024 4:49 Wib
Menkeu: THR telah tersalurkan Rp13,4 triliun
Senin, 25 Maret 2024 11:55 Wib
Bank Nagari tambah kuota Promountuk pinjaman ASN, PPPK dan Pensiunan dalam rangka HUT Ke-62 dan Ramadhan 1445 H
Jumat, 22 Maret 2024 18:14 Wib
Pemkot Padang bayarkan TPP dan THR ASN pada Maret 2024
Rabu, 20 Maret 2024 20:42 Wib
Ombudsman imbau pegawai bukan ASN lapor bila terlambat terima THR
Rabu, 20 Maret 2024 14:36 Wib