ICS Bina Kelompok Tani Solok Selatan Olah Kotoran Sapi Jadi Biogas

id biogas

ICS Bina Kelompok Tani Solok Selatan Olah Kotoran Sapi Jadi Biogas

Pengolahan kotoran sapi menjadi biogas. (cc)

Padang Aro, (Antara Sumbar) - Institution Concervation Society (ICS) Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, membina empat kelompok tani di daerah itu dalam mengolah kotoran sapi menjadi bio gas, dan pupuk organik untuk tanaman.

Direktur ICS Solok Selatan, Salpayandri di Padang Aro, Rabu, mengatakan dari empat kelompok tani tersebut telah dibuat tujuh unit degester atau bak penampungan berisikan enam, delapan dan 12 kubik kotoran sapi.

Satu degester isi enam kubik kotoran sapi bisa digunakan untuk dua kompor gas, sedangkan isi 12 kubik bisa untuk menghidupkan lampu.

"Setelah kotoran sapi tersebut tidak lagi menghasilkan gas, dengan sendirinya akan keluar dari bak penampungan untuk diolah menjadi pupuk organik," katanya.

ICS katanya, hanya mempersiapkan tenaga ahli, sedangkan yang bekerja adalah masyarakat sehingga mereka mengerti bagaimana prosesnya.

Dengan pola bukan hanya hasil penjualan sapi yang dinikmati kelompok tani, tetapi juga bisa menghemat pengeluaran membeli gas serta pendapatan tambahan dari pupuk organik.

Kelompok tani yang diberikan pembinaan juga sudah diajak studi banding ke Pulau Jawa yang berhasil mengembangkan kotoran sapi bernilai ekonomis.

Di Pulau Jawa sudah ada yang bisa mengisi tabung gas, kalau di Solok Selatan baru bisa skala rumah tangga.

Yang menjadi kendala di Solok Selatan kata dia, sumber daya manusia yang masih rendah.

Selain itu jumlah sapi yang selalu berubah-ubah juga menjadi kendala karena akan berpengaruh terhadap kotoran yang dihasilkan sebagai sumber utama biogas.

Pembinaan ini semuanya didanai oleh MCAI dan pelaksananya konsorsium Wahana Kita dan ICS. (*)