Komunitas TDA Padang Bantu Warga Terdampak Banjir

id banjir solok selatan

Komunitas TDA Padang Bantu Warga Terdampak Banjir

Direktur Program Khusus/ TDA Peduli TDA Kota Padang, M. Hafidz Arief (kiri) menyerahkan bantuan kepada warga yang terdampak banjir bandang di Nagari Pakan Rabaa Tengah, Kec. Koto Parik Gadang Diateh, Kab. Solok Selatan, Minggu (17/9).

Padang Aro, (Antara Sumbar) - Komunitas Tangan Di Atas (TDA) Kota Padang, Sumatera Barat, menyalurkkan bantuan kepada warga yang terdampak banjir di Nagari Pakan Rabaa Tengah, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat.

Direktur Program Khusus/ TDA Peduli TDA Kota Padang, M. Hafidz Arief di Padang Aro, Minggu, menyebutkan bantuan yang merupakan sumbangan dari anggota TDA Kota Padang serta TDA Pusat berupa 500 nasi bungkus dan 300 perlengkapan mandi.

"Bantuan ini langsung kami serahkan ke warga yang terdampak banjir melalui Pos Terpadu Yankesmas, ACT, Rumah Zakat, Salimah, dan Bulan Sabit Merah Indonesia (BMSI) di lokasi bencana," ujarnya.

Secara nasional, sebutnya TDA menyalurkan bantuan bekerja sama dengan Rumah Zakat.

Bantuan tersebut, tambahnya merupakan bentuk kepedulian TDA Kota Padang, yang beranggotakan 1010 orang yang tersebar di seluruh Sumbar, terhadap warga yang terdampak banjir di Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh, Solok Selatan.

Ia mengemukakan TDA Padang saat ini tengah menghimpun bantuan berupa paket sekolah dan baju layak pakai.

"Kami sekarang juga tengah menghimpun informasi bantuan apa yang kini sangat diperlukan bagi warga terdampak banjir, salah satunya ada paket perlengkapan sekolah, seperti buku tulis," ujarnya.

Koordinator Posko Terpadu Sri Munarti menyebutkan bantuan tersebut akan diberikan kepada warga yang terdampak banjir di tiga jorong, yakni Batu Kulambai, Batang Lolo Atas, dan Bancah Anak Lolo dengan jumlah kepala keluarga 160.

Ia menambahkan Minggu pagi pihaknya juga menyalurkan bantuan berupa 160 paket sembako dari AET Travel. Sementara pada Sabtu (16/9) berupa paket sembako sebanyak 150 dari Rumah Zakat dan ACT.

"Sejak tiga hari yang lalu Posko Terpadu telah menyalurkan makanan sebanyak 1.100 bungkus," lanjutnya.

Bantuan bagi warga terdampak banjir bandang yang terjadi pada Kamis malam (14/9) terus mengalir, baik yang melalui Posko Tanggap Darurat Bencana Banjir Bandang Koto Parik Gadang Diateh yang terletak di Kantor Camat, baik yang disalurkan langsung kepada warga.

Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Nagari/Desa Solok Selatan Hapison menyebutkan bantuan yang masuk ke Posko Tanggap Darurat mulai dari pemerintah daerah, BUMN, universitas/perguruan tinggi, lembaga kemanusiaan, dan organisasi sosial masyarakat.

"Bantuan bisa melalui Posko Tanggap Darurat, atau bisa juga langsung ke masyarakat," ujarnya.

Ia menyebutkan kebutuhan bantuan yang mendesak saat ini adalah makanan, air bersih, peralatan untuk membersihkan lumpur rumah warga, pakaian dan alat tulis.

Banjir bandang yang melanda empat jorong di Nagari Pakan Rabaa Tengah, Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh, terjadi pada Kamis malam (14/9) yang menyebabkan 585 jiwa dari 162 kepala keluarga dengan 138 rumah warga terdampak.

Selain merusak rumah warga, banjir yang membawa lumpur dan kayu gelondongan tersebut juga menyebabkan 50 hektare rusak tertimbun lumpur, irigasi rusak dan tertimbun lumpur, dan PLTMH rusak. Kerugian akibat bencana itu sekitar Rp8,5 miliar. (*)