Parit Malintang, (Antara Sumbar) - Bupati Padangpariaman, Sumatera Barat, Ali Mukhni mengatakan pembangunan Masjid Raya Padangpariaman yang diperkirakan mememakan anggaran sekitar Rp100 miliar telah mencapai 30 persen.
"Tahun lalu hanya sampai pondasi saja dan sekarang kita lanjutkan pembangunannya," kata Ali Mukhni di Parit Malintang, Minggu.
Ia mengatakan lanjutan pembangunan yang dilakukan tahun ini tersebut yaitu pada struktur dan kontruksi atap kubah.
Pembangunan tersebut berlangsung selama 150 hari, mulai dari 18 Juli sampai dengan 24 Desember 2017.
Sedangkan tahun depan, lanjutnya pihaknya akan menyelesaikan atap masjid secara keseluruhan dan ditargetkan dapat dimanfaatkan untuk ibadah walaupun masih ada pekerjaan belum tuntas.
"Namum dalam bangunan masjid sudah layak dimanfaatkan," katanya.
Ia menyarankan manajemen proyek untuk dapat memanfaatkan waktu sebaik mungkin mengingat cuaca di daerah itu tidak menentu.
"Jika hujan dan tidak bisa melakukan pengecoran, alihkan mengerjakan ke yang lain agar tidak ada waktu yang terbuang," ujarnya.
Sebelumnya Ali Mukhni meletakkan batu pertama pembangunan Masjid Raya Padangpariaman dengan luas areal sekitar 2,5 hektare.
Diharapkan masjid yang dibangun di depan Kantor Bupati Padangpariaman pada 19 Oktober 2015 tersebut menjadi kebanggaan warga daerah itu. (*)
Pembangunan Masjid Raya Padangpariaman Mencapai 30 Persen
Bupati Padangpariaman, Sumatera Barat, Ali Mukhni (tengah) meninjau perkembangan pembangunan Masjid Raya Padangpariaman yang berada di depan kantor bupati setempat, Rabu (17/9). Ali Mukhni mengatakan pembangunan masjid yang memerlukan anggaran Rp100 miliar tersebut telah mencapai 30 persen. (Antara Sumbar/Aadiaat Makruf)
