KONI: Atlet Porprov Wajib Miliki Piagam Kejuaraan

Lubukbasung, (Antara Sumbar) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menyatakan atlet yang akan membela daerah itu pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) di Padangpariaman 2018, wajib memiliki piagam kejuaraan tingkat kabupaten dengan meraih juara.

"Atlet yang kita kirim pada Porprov nanti meraih juara pada kejuaraan di tingkat daerah," kata Ketua KONI Agam, Adrian Tanjung di Lubukbasung, Minggu.

Ia mengatakan, atlet tersebut akan diprioritaskan untuk membela Agam saat Porprov. Untuk itu, pihaknya mengimbau pengurus cabang untuk mengadakan kejuaraan tingkat daerah.

Saat ini, 15 dari 30 cabang olahraga di daerah itu sudah menggelar kejuaraan untuk mencari bibit atlet untuk Porprov.

Sedangkan 15 cabang olahraga lainnya sedang melakukan persiapan dan berkemungkinan kejuaraan itu diadakan menjelang akhir 2017.

"Bagi atlet yang meraih juara mereka akan dibina oleh cabang olahraga itu menjelang Porprov," katanya.

Selain mengirim atlet yang meraih juara pada kejuaraan daerah, KONI Agam juga mengirim atlet yang meraih medali saat Porprov di Padang pada 2016 dan atlet yang membela Sumbar pada Pekan Olahraga Nasional (PON) di Jawa Barat.

"Mereka akan kita utamakan saat Porprov nanti agar perolehan medali Agam lebih banyak pada Porprov di Padang," katanya.

Pada Porprov di Padang, Agam berada pada peringkat tiga dengan meraih medali emas sebanyak 54 keping, perak 50 keping dan perunggu 59 keping.

Sedangkan pada Porprov di Dharmasraya pada 2014, Agam memperoleh medali emas sebanyak 46 keping, medali perak 45 keping dan medali perunggu 59 keping.

"Peringkat dan perolehan medali Agam meningkat setiap event dua tahunan itu dan pada Porprov di Padangpariaman nanti kita menargetkan peringkat dua," katanya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Agam, Zulfren menambahkan, Disparpora telah menyalurkan uang pembinaan kepada 150 atlet dengan dana sebesar Rp150 juta yang berasal dari APBD Agam pada 2017.

"Atlet yang mendapatkan bantuan adalah atlet berprestasi semenjak tahun 2016 sampai 2017 dan bisa memperkuat Agam saat Porprov XV di Padang Pariaman pada 2018," katanya.

Bantuan tersebut, katanya, merupakan bagian dari upaya mendorong prestasi para atlet. Melalui bantuan para atlet diharapkan bisa mengembangkan serta lebih mengasah kemampuannya. (*)