Painan, (Antara Sumbar) - Sebanyak 159 pelajar di SDN 38 Seberang Tarok, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, diliburkan karena sekolah mereka terendam banjir akibat hujan deras pada Selasa (5/9).
"Banjir tidak hanya merendam pekarangan sekolah namun juga ruang belajar sehingga pelajar kami liburkan," kata guru kelas SDN 38 Seberang Tarok, Rosmaneli di Painan, Rabu.
Ia menambahkan banjir kerap melanda sekolah itu karena tingginya intensitas hujan juga karena tidak lancarnya drainase. Sekolah tersebut berada pada kondisi tanah yang agak rendah.
Kendati kebanjiran beberapa pelajar pada pagi harinya tetap mendatangi sekolah dan setelah itu kembali pulang ke rumahnya masing-masing.
Selain menyebabkan sebuah sekolah diliburkan, banjir di Kecamatan Lengayang juga menyebabkan terendamnya puluhan rumah warga.
"Hujan mulai terjadi sejak Selasa (5/9) siang dan banjir mulai menggenangi rumah warga sekitar pukul 17.00 WIB," sebut Wali Nagari (Kepala Desa Adat) Lakitan Tengah, Irwandi.
Ketinggian air mencapai satu setengah meter dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Ia menambahkan nagari yang dipimpinnya merupakan daerah langganan banjir bahkan sejak 21 Agustus 2017 sampai sekarang telah terjadi banjir hingga tiga kali.
Hal tersebut terjadi selain karena intensitas hujan yang tinggi juga dikarenakan Sungai Batang Lakitan yang mengalami pendangkalan sehingga tidak mampu menampung debit air. (*)
Berita Terkait
Pemerintah salurkan 388 ton beras untuk tangani dampak banjir
Kamis, 18 April 2024 17:00 Wib
Pemprov Sumbar akan bangun cekdam antisipasi banjir lahar dingin
Kamis, 18 April 2024 9:14 Wib
Pemkab Tanah Datar tunggu kepastian rehab rekon dari BNPB
Rabu, 17 April 2024 19:53 Wib
BMKG: Hujan lebat bisa kembali picu banjir lahar dingin di Sumbar
Minggu, 14 April 2024 15:18 Wib
Pengerukan sendimen aliran lahar dingin di Tanah Datar selesai
Jumat, 12 April 2024 9:22 Wib
BNPB : Erupsi dan banjir lahar dingin Marapi masih berpotensi terjadi
Rabu, 10 April 2024 20:09 Wib
Gubernur: Pemprov Sumbar tidak anti-kritik
Rabu, 10 April 2024 20:07 Wib
Pemkab Agam segera bangun jembatan dampak banjir lahar dingin
Rabu, 10 April 2024 12:29 Wib