Pemkot Pastikan Daging Hewan Kurban Layak Dikonsumsi Masyarakat

id Pemeriksaan kesehatan hewan Kurban

Pemkot Pastikan Daging Hewan Kurban Layak Dikonsumsi Masyarakat

Kepala Bidang Peternakan Dinas Pangan dan Pertanian Padang Panjang, Wahid melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban. (Antara Sumbar/Zulham BK)

Padang Panjang, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, memastikan bahwa hewan kurban yang akan disembelih pada hari raya Idul Adha 1438 Hijriyah di daerah itu adalah ternak yang sehat dan dagingnya layak dikonsumsi masyarakat.

"Sejak awal Agustus 2017 kami sudah menurunkan tim untuk memeriksa kesehatan hewan kurban, dan memberi tanda hewan yang sehat," kata Kepala Bidang Peternakan, Dinas Pangan dan Pertanian setempat, Wahid di Padang Panjang, Rabu.

Ia menjelaskan pemeriksaan hewan kurban sangat penting dilakukan sebelum disembelih sebagai langkah preventif, sehingga bisa dipastikan hewan tersebut layak dikonsumsi masyarakat.

Pemeriksaan kesehatan itu dilakukan secara maraton ke sejumlah titik atau lokasi hewan yang sudah didatangkan oleh panitia kurban.

Ia mengakui hewan kurban di Padang Panjang belum semuanya datang, sehingga pemeriksaan masih terus dilakukan secara bertahap sampai dilakukannya pemotongan.

Dinas Pangan dan Pertanian menurunkan sebanyak delapan tim dengan jumlah personel sebanyak 36 orang, turun ke masjid dan mushala serta tempat-tempat penjualan sapi kurban.

"Masing-masing tim memeriksa kesehatan hewan di dua kelurahan dengan jumlah personel mulai dari empat sampai lima orang," katanya.

Setiap hewan kurban yang sudah diperiksa akan diberi nomor di kalungnya sebagai bukti telah dilakukan pemeriksaan, dan sapi layak dijadikan kurban. Panitia hanya boleh menyembelih sapi yang sudah diperiksa dan dinyatakan sehat oleh tim pemeriksa.

Selama pemeriksaan tim memang menemukan beberapa kendala pada hewan kurban tersebut. Seperti sapi sakit atau belum cukup umur dan disarankan untuk diganti kepada panitia kurban.

Warga Padang Panjang, Suardi berharap tim pemeriksa kesehatan hewan kurban bisa mendeteksi indikasi penyakit yang diidap hewan kurban agar jangan sampai disembelih.

"Sehingga masyarakat terbebas dari penyakit yang ditimbulkan oleh hewan kurban yang tidak sehat itu," ujarnya. (*)