Azyumardi Azra Raih LIPI Sarwono Award

id Azyumardi Azra

Azyumardi Azra Raih LIPI Sarwono Award

Azyumardi Azra. (Antara)

Jakarta, (Antara Sumbar) - Guru Besar Sejarah dan Peradaban Islam Fakultas Adab UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Prof Dr Azyumardi Azra, MA, CBE meraih LIPI Sarwono Award pada puncak peringatan 50 tahun Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.

"Kegiatan ini bagian dari tradisi LIPI sebagai lembaga penelitian terbesar di Indonesia. Award ini diberikan kepada mereka yang memang pantas menerima atas jasa memajukan ilmu pengetahuan," kata Plt Kepala LIPI Bambang Subiyanto sebelum menyerahkan LIPI Sarwono Award ke-16 di Jakarta, Rabu.

Bambang mengatakan Profesor Azyumardi merupakan pemikir kritis dalam kemajuan kebudayaan dan keagaman di Indonesia. Pemikirannya selalu syarat untuk memajukan ilmu pengetahuan Indonesian.

Konsisten menyebarkan budaya dan kemajuan Islam dengan melihat perbedaan Islam di Indonesia dan Timur Tengah. Islam Indonesia menurut penerima LIPI Sarwono Award ini, kata Bambang, merupakan Islam berkemajuan dan berkembang baik dengan sentuhan Nusantara.

Tahlilan, ziarah kubur dan budaya mudik menjadi ciri lain dari muslim Indonesia yang tidak dilakukan di negara lain. "Beliau merupakan tokoh yang tidak pernah diam, semua pemikirannya dicurahkan dalam banyak tulisan, tertuang dalam 36 buku dan makalah serta jurnal ilmiah nasional dan internasional," lanjut Bambang.

Peraih The Commander of the Order of British Empire dari Ratu Elizabeth II pada 2010 ini, menurut dia, memiliki pemikiran yang menjadi acuan di dalam dan luar negeri, termasuk di Kedeputian Ilmu Pengetahuan Sosial dan Kemanusiaan (IPSK) LIPI.

"Beliau menjadi tokoh pemikir dan ilmuwan kelas dunia, menjadi contoh civitas dan peneliti," ujar dia.

Azyumardi mengaku bersyukur atas pengahargaan ini, begitu pula keluarganya, mengingat penghargaan ini menjadi pengakuan nasional dan internasional dalam pengembangan ilmu pengetahuan.

Indonesia adalah sebuah mukjizat karena kompleksitas keberagamannya, katanya.

"Saya harap kaum muda muslim memiliki pandangan luas tidak hanya berbau doktrin. Hanya dengan ilmu humanioria mereka bisa melihat Islam secara luas tidak terjebak pada doktrin," ujar Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta periode 1998 hingga 2006 ini.

Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia genap berusia 50 tahun pada 23 Agustus 2017. Untuk memperingati usia emas ini, Lembaga Pemerintah Non Kementerian ini menggelar perhelatan akbar sebagai puncak peringatan yakni penganugerahan LIPI Sarwono Award dan Sarwono Prawirohardjo Memorial Lecture (SML) Tahun 2017 oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Prof. Dr. Bambang P. Soemantri Brodjonegoro yang berjudul "Arah Kebijakan Pembangunan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk Meningkatkan Daya Saing Bangsa". (*)