Lubukbasung, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menyatakan realisasi luas tanam padi pada musim tanam tahun ini telah mencapai 2.413 hektare dari target 76.692 hektare pada 2017.
Kepala Dinas Pertanian setempat, Afdhal di Lubukbasung, Senin, mengatakan data ini berdasarkan laporan dari para penyuluh pertanian yang ada di setiap kecamatan.
Ia menyebutkan penghimpunan data ini hingga 10 Agustus 2017, dan telah dikirimkan ke Dinas Pertanian Sumbar sebagai laporan realisasi musim tanam.
Pemkab Agam menargetkan luas tanam sekitar 76.692 hektare. Target ini meningkat sekitar 11 persen dibandingkan pada 2016 seluas 68.518 hektare.
Ia menyampaikan untuk produksi padi ditargetkan sekitar 450.150 ton pada 2017. Target produksi ini juga meningkat sekitar 12 persen dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 360.523,5 ton.
Untuk mencapai target ini, pihaknya akan melakukan beberapa upaya seperti percepatan luas tanam, membuka lahan baru seluas 71 hektare, memberikan bantuan alat pertanian, dan lainnya.
"Khusus buka lahan baru sedang berjalan di Tiku Lima Jorong, Kecamatan Tanjungmutiara," katanya.
Sementara itu Anggota DPRD Agam, Jondra Marjaya berharap Dinas Pertanian dapat memberikan teknologi baru kepada petani, dan melakukan pendampingan agar target produksi padi itu tercapai.
"Ini perlu dilakukan dalam upaya pencapaian target tanam, panen dan produksi padi," katanya. (*)
Luas Tanam Padi di Agam Capai 2.413 Hektare
Petani menanam padi di Jorong Lambah, Nagari Sianok Anam Suku, Agam, Sumatera Barat. (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)
