Padang, (Antara Sumbar) - Sebagian besar warga Kota Padang, Sumatera Barat, merasakan gempa berkekuatan 6,6 Skala Richter yang berpusat di Bengkulu sekitar pukul 10.08 WIB.
"Saya rasa gempa cukup kuat dan membuat saya kehilangan keseimbangan karena goncangannya," kata salah seorang warga Sungai Sapih Kuranji, Yati (24) di Padang, Minggu.
Ia menyebutkan guncangan gempa tersebut terasa cukup kuat sehingga dirinya kaget lalu keluar rumah untuk berlindung.
"Semoga gempa ini tidak terjadi lagi, saya trauma dengan gempa besar," ujarnya.
Sementara salah seorang pedagang di Pasar Siteba Kecamatan Nanggalo Riko (34) mengemukakan masyarakat di lokasi itu tidak terpengaruh dengan gempa, semua berjalan kembali seperti biasa.
"Iya tadi terasa gempa cukup kuat namun tidak mengurungkan niat saya berjualan hari ini," tambahnya.
Warga lainnya Heri Harianto (35) yang berada di kawasan Pantai Purus Padang terlihat masih menikmati hari liburnya di lokasi wisata di kota itu.
"Saya tadi merasakan gempa namun setelah melihat informasi dari BMKG bahwa gempa tidak berpotensi tsunami kami putuskan tetap di sini," lanjut dia.
Ia datang bersama istri dan dua anaknya untuk berwisata di pantai tersebut dan sewaktu gempa terjadi dirinya juga merasakan hal itu.
"Saya bersama anak dan istri menghabiskan pagi di sini dari mulai olahraga pagi dan anak-anak bermain air laut," kata warga Lubuk Begalung ini.
Sebelumnya Kepala BMKG Padangpanjang, Rahmat Triyono menjelaskan gempa berkekuata 6,6 Skala Richter itu tidak berpotensi tsunami.
Gempa itu berpusat di 3.75 Lintang Selatan, 101.56 Bujur Timur atau 71 kilometer Barat Daya Bengkulu Utara dengan kedalaman 10 kilometer. (*)
Warga Padang Rasakan Gempa Bengkulu
ilustrasi gempa bumi. (ANTARA News/Ridwan Triatmodj)
