Demi Kelancaran Penyelenggaraan TdS, Pesisir Selatan Alokasikan Rp600 Juta

id TdS

Demi Kelancaran Penyelenggaraan TdS, Pesisir Selatan Alokasikan Rp600 Juta

(ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

Painan, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat mengalokasikan anggaran Rp600 juta untuk kelancaran penyelenggaraan balapan Tour de Singkarak (TdS) 2017 di daerah itu.

"Saat ini kami terus mematangkan persiapan mulai pembenahan lintasan, sosialisasi hingga mempersiapkan personel yang terdiri dari Kepolisian, Dinas Perhubungan, Satpol PP dan petugas kesehatan," jelas Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Pesisir Selatan, Zefnihan di Painan, Sabtu.

Ia menambahkan pada 2016, Pesisir Selatan dipercaya menjadi lokasi start etape V dari Pantai Carocok menuju Pantai Gandoriah, Kota Pariaman.

Namun sekarang dipercaya menjadi lokasi start etape II dari Pantai Carocok dan berakhir di Kota Sawahlunto, katanya.

Ia menambahkan sebelum menuju Kota Sawahlunto pebalap akan terlebih dahulu mengitari ibu kota setempat dengan rute Simpang UHA - Bundaran Bukit Putus Painan - Simpang Tiga Rumah Dinas Bupati - Simpang Bundaran Dinas Pendidikan - Kantor Bupati - Simpang Tiga BKN dan menuju lokasi terakhir.

Menurutnya secara umum tidak ada permasalahan serius yang berpotensi mengganggu balapan TdS terkecuali kondisi jalan ketika memasuki Kota Padang.

Kendati demikian, ia meyakini hal itu tidak akan menjadi persoalan karena perbaikan jalan tersebut tengah berlangsung.

"Mudah-mudahan pengerjaan jalan selesai menjelang pelaksanaan TdS," katanya.

Kepala Dinas Pariwisata Sumatera Barat, Oni Yulfian menyebutkan pelaksanaan TdS diundur menjadi 18-26 November dari awalnya 10 - 18 Oktober 2017.

Menurutnya, idealnya seluruh kabupaten dan kota di Sumatera Barat harus ikut dalam ajang internasional itu karena selain balap sepeda, TdS adalah ajang untuk mempromosikan wisata daerah.

"Semua daerah di Sumatera Barat memiliki destinasi wisata luar biasa yang berpotensi untuk dikembangkan. Promosi melalui TdS bisa menjadi salah satu faktor pendorong pengembangan itu," katanya. (*)