Wapres Hadiri Penganugerahan Perekayasa Utama Kehormatan Menpupera

id wapres

Wapres Hadiri Penganugerahan Perekayasa Utama Kehormatan Menpupera

Wakil Presiden Jusuf Kalla. (Antara)

Jakarta, (Antara Sumbar) - Wakil Presiden Jusuf Kalla menghadiri penganugerahan gelar Perekayasa Utama Kehormatan (PUK) kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono.

Acara penganugerahan yang diselenggarakan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) di Jakarta, Kamis, tersebut juga dihadiri Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Panjaitan dan Kepala BPPT Unggul Priyanto.

"Kita perlu terus meningkatkan daya saing secara konsisten dan sistematis melalui pelayanan infrastruktur, seperti irigasi, bendungan, jalan dan jembatan, pelabuhan laut, udara sanitasi dan air minum, serta perumahan," kata Basuki dalam orasi ilmiah penerimaan gelar PUK yang berjudul "Terobosan dalam Pembangunan Infrastruktur untuk Mengejar Ketertinggalan".

Berdasarkan rilis BPPT, Basuki dinilai layak memperoleh gelar PUK atas jasa-jasanya dalam pengembangan inovasi teknologi dan kerekayasaan di bidang infrastruktur di Indonesia sejak 2001 hingga kini.

Basuki terpilih mendapat gelar PUK yang ke-11 dalam sidang BPPT Majelis Perekayasa, 24 Mei 2017 lalu.

Basuki juga menyebutkan penempatan infrastruktur dalam posisi sentral kebijakan pembangunan nasional merupakan sebuah keniscayaan dan pilihan yang logis serta strategis untuk meningkatkan daya saing Indonesia di tingkat global yang saat ini masih di posisi ke-41 dunia.

Menpupera juga menggarisbawahi visi yang dijalankan pemerintahan saat ini adalah "infrastruktur untuk semua" yang menjadi konsep pembangunan lima tahun ke depan.

"Konsep ini menempatkan pembangunan untuk seluruh lapisan masyarakat, tidak hanya di suatu wilayah atau pulau, tapi untuk seluruh wilayah di Indonesia dari Sabang sampai Merauke," kata dia.

Anugerah PUK BPPT telah diberikan sejak 2007 kepada tokoh-tokoh yang dinilai berjasa dalam bidang inovasi/rekayasa. (*)