Pemkot Percepat Pembukaan Enam Koridor Bus Trans-Padang

id Mahyeldi Ansharullah

Pemkot Percepat Pembukaan Enam Koridor Bus Trans-Padang

Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah. (Antara)

Padang, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat, akan mempercepat pembukaan enam koridor atau jalur angkutan massal bus trans-Padang.

"Trans-Padang menjadi salah satu inovasi dalam transportasi kota. Kami akan meningkatkan peranannya sebagai angkutan masyarakat," kata Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah, di Padang, Kamis.

Dia menyebutkan, saat ini bus trans-Padang baru memiliki satu koridor yang telah beroperasi yakni Pasar Raya-Lubuk Buaya, namun pelaksanaannya dinilai belum maksimal.

Pada perkembangannya awal tahun ini telah bertambah angkutannya dan total memiliki 35 unit bus.

Dalam rencana, sebut dia, selain koridor I, lima koridor lainnya yakni koridor II dari Kecamatan Bungus Teluk Kabung-pusat kota.

Kemudian koridor III melayani rute Aia Pacah-pusat kota, koridor IV Indarung-pusat kota, koridor V Lubuk Buaya-Teluk Bayur dan koridor VI Universitas Andalas-Pasar Raya.

Bila berkaca dari RPJMD 2014-2019, kata dia, penyelesaian koridor ini maksimal pada 2019, akan tetapi tahun ini dan 2018 akan dikebut pengerjaannya.

Beberapa hal yang akan disiapkan untuk mempercepat hal itu yakni renovasi jalan, pembangunan halte bus, hingga penyediaan unit angkutan.

Sejauh ini pihaknya telah berdiskusi dengan pengusaha yang mengelola Trans Padang dan telah mendapatkan titik temu.

"Pengelola menyatakan sepakat untuk mengerjakan dan mempercepat pembukaan koridor tersebut," kata dia.

Sementara itu, salah satu warga bekas sopir bus dalam kota Padang Suardi mengatakan kehadiran Trans Padang diharapkan dapat mengakomodasi mantan sopir bus kota Padang.

Dia berharap ada rasionalisasi angkuta kota yang dinilai tidak mematuhi aturan berlalu lintas.

Sama seperti bus kota, ujar dia, angkutan kota juga harus disusun rute dan jumlahnya sesuai kebutuhan. (*)