Bengkulu, (Antara Sumbar) - PT Semen Padang menggelar pelatihan dan sertifikasi kompetensi bagi 110 tukang atau pekerja konstruksi di Provinsi Bengkulu.
Manajer PT Semen Padang Area Provinsi Bengkulu Aldri Sonni di Bengkulu, Senin, menyampaikan, dengan pelatihan dan sertifikasi ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing pekerja konstruksi setempat.
"Kami berharap dengan pemberian sertifikasi ini meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap tukang," kata dia.
Sertifikat itu tidak hanya meningkatkan kualitas pekerja konstruksi saja, tetapi juga bertujuan guna meningkatkan kualitas perekonomian mereka.
PT Semen Padang bekerja sama dengan Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Bengkulu dalam menerbitkan sertifikat keahlian.
Pengurus LPJK Bengkulu Fertindo menyebutkan, sertifikasi itu akan menjadi identitas yang benar-benar diakui saat tukang menawarkan jasa mereka.
Menurut dia sebenarnya banyak cara agar pekerja lebih dihargai oleh perusahaan properti atau konsumen yang membutuhkan jasa tukang, yakni bisa dengan belajar keahlian khusus, strata pendidikan di bidang konstruksi, dan juga bisa dari sertifikasi yang diterbitkan badan memiliki kredibilitas.
"Misalnya tukang yang tidak memiliki sertifikat hanya dibayar Rp80 ribu sampai Rp140 ribu saja, sementara yang memiliki sertifikat bisa mendapatkan bayaran Rp300--Rp500 ribu," ujarnya.
Fertindo berharap PT Semen Padang tidak hanya kali ini saja menggelar sertifikasi bagi pekerja konstruksi. "Hendaknya berkelanjutan agar lebih banyak lagi tukang yang berkompeten dan diakui," pungkas Fertindo. (*)
Semen Padang Sertifikasi 110 Pekerja Konstruksi Bengkulu
Semen Padang. (Antara)
