Painan, (Antara Sumbar) - Bupati Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Hendrajoni mengatakan Anggota DPR RI Komisi II bersama tim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan akan meninjau kerusakan hutan bakau di Kawasan Wisata Bahari Terpadu (KWBT) Mandeh daerah setempat.
"Kunjungan tersebut dilaksanakan pada Jumat (21/7) dan saya diminta untuk mendampingi," katanya di Painan, Kamis.
Ia memperkirakan kunjungan tersebut sebagai bentuk keprihatinan dan juga untuk memastikan kondisi lapangan yang sebenarnya.
Selain itu juga karena sudah menjadi polemik dan dugaan keterlibatan oknum pejabat pemerintahan.
"Harapan saya dengan ditinjaunya lokasi yang dirusak kasus ini bisa lebih cepat dituntaskan," katanya.
Dengan penuntasan kasus itu, sebutnya tentu akan menunjukkan kredibilitas kepolisian, juga sebagai peringatan bahwa tidak ada yang kebal terhadap hukum.
Pihaknya menegaskan tidak akan memberi pembelaan jika pada kasus tersebut menyeret oknum pejabat di daerah itu.
Sementara itu, Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sumatera Barat Kombes Pol Margyanta mengaku masih mendalami perkara perusakan hutan bakau di KWBT Mandeh.
"Kami telah meminta keterangan dari pelbagai pihak terkait hal ini. Semoga dalam waktu dekat dapat kami selesaikan," katanya.
Menurutnya laporan pengrusakan Kawasan Mandeh langsung diberikan oleh Bupati Pesisir Selatan Hendrajoni sekitar sebulan yang lalu. (*)
Anggota DPR akan Tinjau Kerusakan Bakau Mandeh
(ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)
