Dharmasraya dan Pesisir Selatan Nominator Penghargaan Nirwasita Tantra

Pulau Punjung, (Antara Sumbar) - Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat pada 2017 menjadi nominator untuk penerimaan penghargaan Nirwasita Tantra bersama 12 kabupaten/kota seluruh Indonesia.

"Saya telah memaparkan program pengelolaan lingkungan hidup dalam penilaian tahap akhir dihadapan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, di Jakarta pada 7 Juli 2017," kata Bupati Dharmasraya, Sutan Riska di Pulau Punjung, Senin.

Kabupaten Dharmasraya menjadi nominator bersama kabupaten lainnya di Indonesia, diantaranya Kabupaten Jombang, Tulung Agung, Lumajang, Tanjung Jabung Timur, Kerinci, Sukoharjo, Madiun, Pesisir Selatan, Sleman serta Kota Malang dan Lamongan.

Pemerintah setempat bertekad mempertahankan prestasi dimana sebelumnya Dharmasraya meraih posisi kedua penghargaan Nirwasita Tantra 2016, tambahnya.

"Tahun ini kami targetkan meriah peringkat pertama, semua upaya sudah kami lakukan untuk itu," ujarnya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup setempat, Erina menambahkan Nirwasita Tantra merupakan penghargaan dari pemerintah yang diberikan kepada kepala daerah dalam merumuskan dan menerapkan kebijakan, dan program kerja sesuai dengan prinsip berkelanjutan guna memperbaiki kualitas lingkungan hidup di daerahnya.

Penghargaan Nirwasita Tantra dinilai berdasarkan dokumen Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD), yaitu dokumen yang menyatakan kondisi, permasalahan, dan kebijakan maupun program yang ditetapkan dalam melakukan pengelolaan lingkungan hidup.

Ia mengemukakan penilaian dilakukan ke beberapa tahapan, pertama dengan melakukan penilaian atas validitas, akurasi, dan kejelasan data dengan metode analisis pembobotan sederhana. tahap kedua, dilakukan penilaian atas kemampuan analisa.

Dan, ketiga seleksi terbuka dimana masing-masing kepala atau wakil kepala daerah memaparkan dokumen SLHD dihadapan tim independen yang dibentuk oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang dilaksanakan, Jumat (7/7). (*)