IJTI Sumbar Serahkan Bantuan Kepada Ibu Tiga Bayi Kembar

id bayi kembar

IJTI Sumbar Serahkan Bantuan Kepada Ibu Tiga Bayi Kembar

Tiga bayi kembar Viona, Viony, dan Viola tengah menjalin perawatan di ruang perawatan bayi RSUD Sungai Dareh. (ANTARA SUMBAR/Ilka Jensen)

Pulau Punjung, (Antara Sumbar) - Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Sumatera Barat menyerahkan bantuan berupa uang tunai kepada ibu yang melahir tiga bayi kembar di RSUD Sungai Dareh, Kabupaten Dharmasraya guna meringankan beban biaya yang ditanggung.

"Meskipun jumlahnya tidak seberapa, kami berharap ini dapat membantu," kata Ketua IJTI Sumbar Jhonedi Kambang melalui perwakilan anggota Eko Pangestu di Pulau Punjung, Sabtu.

Ia mengatakan sumbangan berapa uang tunai tersebut merupakan hasil patungan rekan-rekan anggota dan donatur yang menyerahkan bantuan melalui IJTI.

"Walau sehari-hari bertugas memberikan informasi bagi masyarakat, rasanya sebagai jurnalis kami memiliki kewajiban untuk membantu sesama yang tengah mengalami kesulitan seperti yang dihadapi ibu dan tiga bayi ini," katanya.

Ia berharap dengan bantuan tersebut dapat menggerakkan masyarakat lainnya untuk membantu mengingat kondisi ibu bayi tidak memiliki keluarga di Kabupaten Dharmasraya

"Semoga setelah ini akan lebih banyak lagi para donatur yang memberikan sumbangan," tambahnya.

Sebelumnya Pemkab Dharmasraya juga memastikan Ruth Katawariana (18) ibu yang melahirkan bayi kembar tiga akan mendapatkan bantuan dari pemerintah setempat untuk melunasi biaya persalinannya.

"Saya sudah sampaikan ke Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial untuk segera menangani dan mencari solusi beban biaya yang dikeluhkan ibu bayi ini," kata Wakil Bupati Dharmasraya, Amrizal usai menjenguk ibu bayi kembar di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sungai Dareh, Kamis (6/7)

Sebelumnya, Seorang ibu yang pada 24 Juni melahirkan tiga bayi kembar di RSUD Sungai Dareh, mengharapkan bantuan dermawan untuk melunasi biaya persalinan dan perawatan di rumah sakit.

"Sebenarnya saya ingin bawa bayi saya pulang, tapi saya tidak punya uang. Untuk sementara, saya terpaksa masih di rumah sakit," kata Ruth Katawariana (18), ibu tiga bayi kembar tersebut di Pulau Punjung, Rabu (5/7)

Ia berharap mendapat bantuan baik dari dermawan maupun pemerintah daerah supaya bisa melunasi biaya persalinan dan perawatan tiga bayinya. (*)