Bupati Solok Meminta Mahasiswa KKN Hadirkan Perubahan

Arosuka, (Antara Sumbar) - Bupati Solok, Sumatera Barat Gusmal meminta mahasiswa kuliah kerja nyata pembelajaran pemberdayaan masyarakat (KKN-PPM) yang akan ditempatkan di daerah itu membawa perubahan dalam inovasi dan peningkatan taraf hidup masyarakat di daerah tersebut.

Sebanyak empat perguruan tinggi yang berada di Sumatera Barat, terdiri dari mahasiswa Universitas Andalas (Unand) Padang, Universitas Bung Hata, Institut Seni Indonesia Padang Panjang (ISIPP) dan Universitas Eka Sakti (UNES) Padang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) di Kabupaten Solok selama 40 hari.

Gusmal di Arosuka, Selasa mengatakan dengan kehadiran mahasiswa KKN-PPM ini diharapkan bisa mempercepat akselerasi pembangunan di Kabupaten tersebut, mahasiswa KKN bisa mentransfer pengetahuan yang mereka peroleh selama di bangku kuliah kepada masyarakat.

Selain itu pemerintah setempat juga berharap mahasiswa bisa menggali potensi daerah untuk dikembangkan.

Dia menyebutkan, setiap mahasiswa yang berbaur dengan masyarakat harus menjalin komunikasi yang sehat serta disiplin selama kegiatan berlangsung.

"Sebuah penelitian mengungkapkan orang yang berhasil itu adalah yang disiplin dan jujur oleh sebab itu mahasiswa harus menerapkan kedisiplinan selama KKN," katanya saat penyerahan secara simbolis mahasiswa KKN-PPM di Arosuka.

Acara juga dihadiri Rektor Unand Prof.Dr.Tafdil Husni beserta rombongan, Kepala OPD Beserta camat di lingkup pemerintah solok, Wali nagari sekabupaten Solok dan Mahasiswa KKNPPM.

Lanjutnya, diharapkan pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada tahun berikutnya dilaksanakan secara terpadu, dengan program pemberdayaan pemberian segala bentuk fasilitas yang bersifat non instruktif guna meningkatkan pengetahuan dan kemampuan masyarakat agar mampu mengidentifikasi masalah dan mencari solusinya sendiri.

"Bantulah masyarakat menemukan dan mengidentifikasi persoalan-persoalan yang mereka hadapi dan sekaligus mencari solusi dengan memanfaatkan potensinya secara maksimal serta hindari solusi-solusi yang mengarahkan masyarakat meminta dan berharap kepada anggaran dari pemerintah," ujarnya.

Ia menyebutkan, visi dan misi Pemerintah Kabupaten Solok tahun 2016-2021, meningkatkan Ekonomi kerakyatan, dengan fokus bidang pertanian, pariwisata dan UMKM, Kesehatan, dengan fokus peningkatan derajat kesehatan dan menciptakan lingkungan bersih dan sehat, serta Pemerintahan yang baik dan bersih, dengan fokus peningkatan pelayanan kepada masyarakat disetiap tingkatan pemerintah.

Diharapkan visi dan misi yang telah dirumuskan tersebut, dapat menjadi acuan dan pedoman dalam pelaksanaan kegiatan KKN-PPM, sehingga rencana kerja dan aplikasi yang dilaksanakan mahasiswa di lapangan selaras dengan program pemerintah daerah setempat.

Kepada para Camat dan wali nagari lokasi pelaksanaan KKN agar dapat membantu memfasilitasi hal-hal yang dibutuhkan mahasiswa, seperti tempat dimana mereka akan diinapkan dan dimonitoring.

Sementara Rektor Universitas Andalas (Unand) Tafli Husni mengatakan, mahasiswanya yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kabupaten Solok akan kita tempatkan di sejumlah nagari dari dua kecamatan yang ada di Kabupaten Solok, yaitu Kecamatan IX Koto Sungai Lasi dan Kecamatan Lembah Gumanti.

Nagari-nagari yang akan ditempati oleh mahasiswa Unand yakni Nagari Sungai Nanam dan Salimpek di Kecamatan Lembah Gumanti, Nagari Sungai Durian di Kecamatan IX Koto Sungai Lasi.

Ia berharap melalui kegiatan KKN ini bisa terbangun karakter mahasiswa yang lebih berkualitas dalam berbagai aspek baik dari pengetahuan, pengalaman dan sosial kemasyarakatan.

"Saya minta saudara-saudara mahasiswa bisa berbaur dengan masyarakat dan memberikan kontribusi positif," ujarnya.

Menurut dia, kerjasama antara pemerintah daerah dengan Unand ini satu potensi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Sementara untuk Universitas Bung Hatta, mahasiswanya ditempatkan di Kecamatan Bukit Sundi dan Gunung Talang, UNES di Kecamatan Lembang Gumanti, ISIPP di Kecamatan Kubung, Kecamatan Gunung Talang, Kecamatan Bukit Sundi, Kecamatan Lembang Jaya, dan Kecamatan Danau Kembar. (*)