KBRI Kopenhagen Promosikan Budaya Indonesia

id Festival Budaya Indonesia

KBRI Kopenhagen Promosikan Budaya Indonesia

Festival Budaya Indonesia. (Antara)

Jakarta, (Antara Sumbar) - Pemerintah melalui KBRI Kopenhagen mempromosikan budaya Indonesia melalui penyelenggaraan Bazar dan Festival Budaya Indonesia pada 1 Juli 2017 dengan memperkenalkan produk-produk buatan dalam negeri.

Dalam keterangan tertulis yang diterima, Ahad, Duta Besar Indonesia untuk Denmark merangkap Republik Lithuania Ibnu Said mengatakan bahwa promosi budaya Indonesia merupakan salah satu tugas utama dan prioritas perwakilan Indonesia di luar negeri.

"KBRI Kopenhagen akan terus bekerja sama dengan masyarakat Indonesia dan mitra-mitra bisnis di Denmark untuk lebih memperkenalkan kekayaan budaya, termasuk kuliner asal Indonesia kepada publik Denmark," kata Ibnu Said.

Ibnu Said mengatakan bahwa hubungan bilateral antara Indonesia dan Denmark yang sudah berlangsung baik sejak tahun 1950 perlu terus diperkuat dengan mengenalkan beragam kuliner dan seni budaya, yang bertujuan untuk menarik minat masyarakat Denmark untuk berwisata ke Indonesia.

Dalam Bazar dan Festival Budaya Indonesia tersebut, ragam kuliner yang dipromosikan antara lain adalah sate ayam, bakso dan jajanan pasar. Kuliner tersebut dijual dengan harga berkisar 15-50 Kroner Denmark atau Rp30.000-Rp100.000 per porsi.

Untuk mendukung promosi ekonomi dan kuliner Indonesia KBRI Kopenhagen juga menyediakan dan memperkenalkan produk-produk kopi Indonesia, Biskuit Danisa serta produk lainnya diantara stan yang tersedia.

Dalam acara tersebut, juga diisi dengan tari-tarian daerah, peragaan busana kebaya dan batik, simulasi pernikahan adat Minang, lagu-lagu daerah Batak dan musik angklung. Acara tersebut dilakukan oleh diaspora Indonesia yang tinggal di Denmark.

Selain itu, sejumlah warga Denmark yang tergabung dalam kelompok pencak silat bernama Setia Hati Anoman, juga turut menampilkan atraksinya.

Acara Bazar Indonesia menjadi bagian dari rangkaian festival musim panas di kotamadya Gentofte, sebuah daerah di Copenhagen Greater Area.

Wali Kota Gentofte Hans Toft turut membuka acara tersebut dan menyampaikan apresiasinya atas antusiasme KBRI Kopenhagen bersama-sama masyarakat Indonesia di Denmark untuk terus mempromosikan ragam budaya Indonesia dan persahabatan kedua masyarakat.

Wali kota juga menambahkan bahwa masyarakat Denmark adalah masyarakat yang sangat terbuka dengan budaya-budaya baru.

Upaya yang dilakukan pemerintah tersebut bertujuan untuk mendatangkan wisatawan asal Denmark ke Indonesia, dimana saat ini kunjungan wisatawan mancanegara asal Denmark tercatat kurang lebih sebanyak 30 ribu orang dan secara keseluruhan mencapai 120 orang yang berasal dari kawasan Skandinavia.

Tujuan destinasi wisata yang diminati oleh wisatawan asal Skandinavia tersebut antara lain adalah Bali, Lombok, Jawa dan Sumatera.

Beberapa waktu lalu, KBRI Kopenhagen juga mempromosikan destinasi wisata Indonesia melalui keikutsertaan pada Danish Travel Show yang merupakan pameran wisata tahunan terbesar di kawasan Skandinavia yang diikuti sekitar 1.000 peserta dari 42 negara, dan dihadiri lebih dari 65.000 pengunjung. (*)