Pemkab Padangpariaman Pasang Daftar Harga Makanan Di Objek Wisata

id Pantai Tiram

Pemkab Padangpariaman Pasang Daftar Harga Makanan Di Objek Wisata

Pantai Tiram (Antara)

Parit Malintang, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Padangpariaman, Sumatera Barat memasang daftar harga makanan di objek wisata Pantai Tiram, Kecamatan Ulakan Tapakis guna memberikan kepastian kepada wisatawan tentang nominal uang yang dibayarkan kepada pedagang.

"Jadi wisatawan bisa mengetahui berapa yang ia bayar kalau belanja di salah satu rumah makan di objek wisata keluarga tersebut," kata Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Padangpariaman, Jon Kenedi di Parit Malintang, Sabtu.

Ia mengatakan pemasangan harga tersebut untuk memberikan pelayanan kepada wisatawan sehingga tidak merasa tertipu oleh pedagang di daerah itu.

Ia menjelaskan daftar harga tersebut dipasang di masing-masing rumah makan dan di spanduk yang dipasang di jalan memasuki objek wisata keluarga dan kuliner itu.

Sebelum daftar harga tersebut dipasang, pihaknya telah meminta kelompok sadar wisata (Pokdarwis) dan pedagang setempat untuk berdiskusi guna menyamakan harga makanan.

"Jadi setiap pengunjung akan memperoleh harga yang sama," katanya.

Apabila wisatawan menemukan harga yang diminta tidak sesuai dengan yang di daftar harga maka diharapkan untuk melapor ke pos Pokdarwis setempat.

"Biarkan Pokdarwis yang akan memberikan sanksinya," ujarnya.

Sebelumnya, Pemkab Padangpariaman, merekomendasikan Pantai Tiram menjadi salah satu destinasi wisata keluarga di daerah itu.

"Pantai Tiram terletak di wilayah strategis yaitu berada di jalan alternatif Bandara Internasional Minangkabau menuju Kota Pariaman," kata Jon Kenedi di Parit Malintang, Sabtu (29/4).

Melihat posisi objek wisata itu maka wisatawan yang akan menuju Kota Pariaman, Kabupaten Agam, dan Kabupaten Pasaman sebaiknya memilih jalur itu karena jalur relatif pendek ketimbang melalui Simpang Lintas, Kecamatan Lubuk Alung.

Ia mengatakan dengan letaknya yang strategis tersebut maka wisatawan bisa singgah ke objek wisata itu untuk beristirahat serta menyantap berbagai kuliner seperti gulai kepala ikan sambil menikmati indahnya pantai. (*)