Harga Minyak Anjlok Terendah dalam Tujuh Bulan Terakhir Dampak Persediaan Bensin AS

id Minyak, Harga, Anjlok Terendah

Harga Minyak Anjlok Terendah dalam Tujuh Bulan Terakhir Dampak Persediaan Bensin AS

Ladang minyak di Jambi. (FOTO ANTARA/Ismar Patrizki)

New York, (Antara Sumbar) - Harga minyak mengalami kerugian besar pada Rabu (Kamis pagi WIB), dengan minyak mentah AS jatuh 3,7 persen ke level terendah tujuh bulan, karena data mingguan menunjukkan peningkatan tidak terduga dalam persediaan bensin Amerika Serikat.

Badan Informasi Energi AS (EIA) mengatakan dalam laporan mingguannya bahwa persediaan minyak mentah Amerika Serikat turun sebesar 1,7 juta barel pada pekan lalu menjadi 511,5 juta barel.

Namun demikian, persediaan produk-produk minyaknya meningkat, dengan bensin naik 2,1 juta barel menjadi 242,4 juta barel, 2,3 persen di atas level tahun lalu.

Kedua kontrak acuan minyak turun ke level terendah sejak Mei, karena kekhawatiran tentang kelebihan pasokan global terus membebani pasar.

Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juli, kehilangan 1,73 dolar AS menjadi menetap di 44,73 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.

Sementara itu, patokan Eropa, minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Agustus, turun 1,72 dolar AS menjadi ditutup pada 47,00 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange. (*)