BMKG: Hujan Berpotensi Guyur Sumbar Hingga Malam

id Hujan

BMKG: Hujan Berpotensi Guyur Sumbar Hingga Malam

BMKG Ketaping Padangpariaman memprakirakan hujan berpotensi turun hingga malam hari, Rabu (31/5). (cc)

Padang, (Antara Sumbar) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sumatera Barat (Sumbar) memprakirakan hujan lebat yang mengguyur beberapa daerah di provinsi itu sejak dini hari masih berpotensi terjadi hingga malam.

"Diperkirakan hujan masih turun hingga malam, namun intensitasnya sudah mulai berkurang," kata Kepala Seksi Observasi BMKG Ketaping Padangpariaman, Budi Samiadji saat dikonfirmasi dari Padang, Rabu.

Pada awalnya, katanya BMKG Ketaping memprakirakan pada pukul 08.30 Wib hujan sudah mulai berhenti, namun saat ini awan-awan hujan masih terdapat, tetapi intensitasnya tidak selebat saat dini hari tadi.

Ia menyebutkan 80 persen wilayah Sumbar diguyur hujan yakni Kota Padang, Padangpariaman, Kota Pariaman, Pasaman Barat, Agam, Tanah Datar, Padang Panjang, Pesisir Selatan, Kabupaten Solok, Kota Solok.

Selanjutnya Kepulauan Mentawai, Limapuluh Kota, Sijunjung dan Dharmasraya, kemudian dapat meluas ke sebagian wilayah Payakumbuh, Bukittinggi, Sawahlunto, Solok Selatan, dan sekitarnya.

Ia mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai banjir yang saat ini sudah terjadi di Kota Padang. "Masyarakat harap berhati-hati dan jika bisa tidak melakukan aktivitas di luar rumah," ujarnya.

Kemudian potensi longsor juga ada terutama di Kecamatan Malalak, Lembah Anai dan Sitinjau laut, sebutnya.

Sementara salah seorang warga Kota Padang, Erman (61) mengatakan ratusan rumah di daerahnya terendam banjir di Jondul, Kelurahan Rawang, Padang, Sumatera Barat (Sumbar), pada Rabu pagi pukul 03.50 WIB.

"Air mulai masuk ke rumah sekitar pukul 02.00 WIB. Kami berupaya menyelamatkan barang-barang dari genangan air," katanya.

Sedangkan Kepala BPBD Padang Edi Hasmi mengatakan pihaknya sudah menerjunkan peralatan ke lokasi banjir.

"Saat ini sedang proses, beberapa personel kami sudah ada di lokasi kejadian," sebut Edi. (*)