Pasaman Pastikan 1 Juni Upacara Peringatan Hari Pancasila

Lubuk Sikaping, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, memastikan untuk tetap melaksanakan Upacara Bendera Peringatan Hari lahirnya Pancasila yang jatuh pada 1 Juni 2017.

"Pemerintah daerah telah melakukan rapat koordinasi dengan beberapa instansi, terkait pembahasan dan pelaksanaan hari lahirnya pancasila," kata Asisten I Bidang Pemerintahan, pemerintah setempat, Dalisman di Pasaman, Senin.

Ia mengatakan meskipun pada tanggal yang direncanakan tersebut merah atau libur, pemerintah daerah tetap akan melaksanakan upacara bendera berdasarkan surat edaran dari pemerintah pusat.

"Upacara tetap kita laksanakan sebab pada tanggal tersebut sangat bersejarah bagi bangsa Indonesia karena lahirnya pancasila yang menjadi salah satu dasar kita bernegara," ujar dia.

Pada upacara tersebut, katanya akan melibatkan kurang lebih 200 peserta yang terdiri atas Aparatur Sipil Negara (ASN), Polri, TNI, dan peserta didik.

Bagi ASN yang mewakili Struktur Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) kata dia, diwajibkan hadir pada kegiatan itu.

"Setiap SOPD minimal diwajibkan mengirimkan 10 ASN untuk mengirimkan peserta upacara bendera, jika tidak mengikuti ada sanksi tegas," katanya.

Sementara itu Kepala Bagian (Kabag) Hubungan Masyarakat (Humas) Anwir Salam, mengatakan pihaknya akan menyampaikan hasil pembahasan tersebut kepada seluruh ASN yang ada lingkungan pemerintah setempat.

Tujuannya ujar dia, agar seluruh ASN dapat mengikuti dan memperingati Hari Lahirnya Pancasila yang dipusatkan di Kantor Bupati setempat.

Ia menegaskan pelaksanaan upacara pada 1 Juni tersebut sangat penting meskipun hari libur atau tanggal merah. Oleh sebab itu pihaknya meminta dan mengimbau kepada seluruh ASN dapat mengikuti rangkaian peringatan Hari Lahirnya Pancasila.

"Sebagai bangsa yang besar kita harus menghargai bagaimana bangsa ini berdiri, salah satunya karena kemajemukan masyarakat yang disatukan pancasila," ujar dia. (*)