Legislator: Usut Penyerangan Kantor Satpol-PP Padang

id Penyerangan, Satpol PP, Padang

Padang, (Antara Sumbar) - Kalangan DPRD Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) menyayangkan aksi penyerangan oleh sejumlah oknum tak dikenal terhadap kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) setempat, pada Selasa (23/5) dini hari.

"Hal itu merupakan perbuatan yang anarkis, sehingga harus diungkap siapa pelaku dari aksi itu," kata Wakil Ketua DPRD Padang, Wahyu Iramana Putra saat dihubungi dari Padang, Selasa.

Wahyu mengatakan kasus tersebut harus diungkap dan diusut tuntas oleh pihak kepolisian, agar terjadi hal serupa tidak terulang.

Sementara, Ketua Komisi I DPRD Padang, Zaharman mengatakan agar kinerja Satpol-PP tidak terpengaruh oleh aksi yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab tersebut.

"Satpol-PP tetap jalankan tugas seperti biasa dengan sebaik-baiknya, biarkan pihak kepolisian mengungkap siapa pelakunya," katanya.

Senada, Kepala Satpol-PP Padang Dian Fakri mengatakan menyayangkan "aksi gaduh" yang dilakukan puluhan orang tak dikenal dengan mengendarai sepeda motor.

Ia menceritakan kejadian itu berawal sekitar pukul 00.00 WIB, dimana segerombolan orang tak dikenal mendatangi kantor Satpol-PP di Jalan Tan Malaka itu, dengan mengendarai sepeda motor.

"Pada awalnya hanya dua motor yang melintas di depan kantor kami, kemudian dua pengendara itu memutar arah lagi ke tempat teman-temannya," katanya.

Hanya saja, katanya, tak lama berselang pada pukul 00.10 WIB, kantor Satpol-PP di lempari batu dari arah luar kantor.

Dian Fakri mengatakan akibat kejadian itu tiga orang anggota Sapol-PP Padang, mengalami luka dan lebam pada bagian tubuh. (*)