Padang, (Antara Sumbar) - Sebanyak 38.791 peserta akan mengikuti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di Padang, Sumatera Barat (Sumbar), pada 16 Mei 2017.
"Dari 38.791 peserta itu, tersebar pada 22 sektor ujian," kata Pejabat Humas Universitas Negeri Padang (UNP) Novi Elvida di Padang, Senin.
Sedangkan jumlah pengawas sebanyak 3.809 orang yang berasal dari berbagai perguruan tinggi negeri maupun swasta.
"Dalam satu ruangan akan diawasi oleh dua orang pengawas dengan maksimal 20 orang peserta di dalamnya.
Ia merincikan sebanyak 1.184 peserta akan mengikuti ujian dengan tes menggunakan komputer "Computer Based Test" (CBT) yang terdiri atas 299 peserta berasal dari kelompok Sosial Humaniora, Campuran 165 peserta, serta Sains dan Teknologi 720 peserta.
Sedangkan, 38.071 peserta akan mengikuti ujian dengan tes tertulis menggunakan kertas "Paper Based Test" (PBT) yang terdiri atas 15.835 peserta berasal dari kelompok Sosial Humaniora, Campuran 8.192 peserta, serta 14.044 Sains dan Teknologi.
Terkait joki atau calo pada SBMPTN, ia menghimbau agar tidak mempercayai pihak-pihak yang menawarkan kelulusan pada SBMPTN 2017 apalagi dengan imbalan berupa uang, karena belum tentu kebenarannya.
"Terkait hal itu, pengawas ujian diharapkan dapat meningkatkan pengawasan selama ujian berlangsung," katanya.
Novi mengharapkan para calon mahasiswa dapat mengikuti ujian dengan memaksimalkan kemampuan yang ada pada diri sendiri, tanpa mengharapkan adanya bantuan dari orang lain.
Pendaftaran SBMPTN sebelumnya dimulai pada 11 April hingga 9 Mei 2017, ujian pada 16 Mei 2017, dan pengumuman pada 13 Juni 2017.
UNP menyediakan sebanyak 40 persen dari kouta yang ada untuk jalur SBMPTN, sedangkan 30 persen kuota pada Jalur pertama untuk SNMPTN. (*)
38.791 Peserta Akan Ikuti SBMPTN di Padang
Ilustrasi.
