Perampok Bersenjata Api Gegerkan Warga Kabupaten Solok

id perampok

Perampok Bersenjata Api Gegerkan Warga Kabupaten Solok

Ilustrasi. (Antara)

Arosuka, (Antara Sumbar) - Empat orang perampok menggunakan senjata api beraksi di kawasan Nagari Cupak ,Kabupaten Solok, mengagetkan warga setempat setelah memaksa mengambil paksa barang pedagang grosiran milik Nofiel Firman atau Ririn Sabtu (6/5) sekitar jam 19.00 WIB.

Kejadian bertepatan saat sholat magrib itu, membuat warga nagari Cupak terkejut, karena mengetahui ada perampokan mengunakan senjata api didaerahnya. Ratusan warga terlihat memadati jalan nagari cupak itu.

Meski tidak ada menelan korban jiwa atas kejadian itu, namun kerugian yang dialami korban mencapai puluhan juta rupiah.

Dari informasi yang dirangkum di TKP terungkap, pelaku yang diduga mengunakan senjata api langsung menyergap korban yang tengah berada dalam warungnya. Awalnya korban mengira kalau empat orang pria yang menggunakan sepeda motor hendak berbelanja di warungnya.

Namun ketika pria yang masih mengenakan helm itu sampai di depan warungnya langsung meminta korban menyerahkan uang. Korban yang kaget hanya bisa pasrah ketika para pelaku merampas uang yang ada dalam laci meja warung milik nya.

Dola, Suami Korban di Cupak, Minggu mengatakan pelaku menggasak semua uang dan membawa kabur beberapa slof rokok berbagai merek.

Setelah mengambil uang dan beberapa slop rokok milik korban, pelaku berhasil melarikan diri dengan mengunakan dua unit sepeda motor jenis Honda beat dan Yamaha Vixion.

Para pelaku yang menutup wajahnya dengan menggunakan masker dan helm itu, bahkan sempat melepaskan tembakan sebanyak dua kali yang membuat warga mengurungkan niatnya untuk mengejar pelaku yang kabur ke arah kota Solok tersebut.

"Mereka melepaskan tembakan sebanyak dua kali, yang satu ke arah warga dan yang kedua ke udara. Beruntung tak ada warga yang kena," ujarnya.

Jalan yang melintasi pasar nagari Cupak tersebut menjadi macet karena banyaknya warga yang berdatangan ingin mengetahui informasi kejadian tersebut. Sementara itu korban Ririn belum bisa berkomentar, wajah perempuan muda ini masih terlihat shock atas kejadian yang menimpanya itu.

Waka polres Solok Kompol Emanuel Lase yang turun ke lokasi kejadian, langsung melakukan olah TKP dan bergerak cepat mencari jati diri para pelaku perampokan tersebut.

"Kita masih melakukan penyelidikan dan memburu para pelaku," katanya.

Sementara itu, Kapolres Solok AKBP Reh Ngenana mengatakan, pihaknya akan terus memburu pelaku yang mengunakan senjata api atas kejadian yang menimpa warung kelotongan di kawasan Jorong Pasar Usang Nagari Cupak itu.

Polisi masih belum mengetahui jenis senjata api yang digunakan pelaku untuk melancarkan aksinya. Pihaknya masih mendalami informasi dan melakukan pengejaran terhadap pelaku.

"Kita juga belum bisa memastikan jenis Senjata api yang digunakan pelaku," jelas Kapolres Solok AKBP Reh Ngenana melalui Kasat Reskrim AKP Edwin.

Diperkirakan kerugian dialami korban berupa uang tunai sekitar Rp25 Juta serta tiga sloff rokok Sampoerna.

Hasil pengembangan sementara lanjutnya, pihaknya mengaku telah berhasil mengantongi identitas tiga orang pelaku.

"Kami masih mendalami kasus ini dan mengejar keberadaan tersangka," ujarnya. (*)