Padang, (Antara Sumbar) - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC ) Riau-Sumatera Barat memusnahkan sebanyak 4,13 juta batang rokok ilegal hasil sitaan sepanjang 2017.
Barang bukti yang dimusnahkan itu merupakan sitaan petugas Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Pabean B Teluk Bayur Padang, kata Kepala KPPBC setempat Andhi Pramono di Padang, Rabu.
"Pada rokok ilegal hasil sitaan terdapat beberapa pelanggaran seperti pita cukai palsu, pita cukai bekas, pita salah peruntukan, dan tanpa pita cukai," kata dia saat pemusnahan hasil sitaan itu.
Berdasarkan penelusuran Bea Cukai, rokok ilegal itu berasal dari luar Sumatera Barat yang dibawa melalui jalur darat. Sebagian besar berasal dari Pulau Jawa dan Batam.
Karenanya, KPPBC Tipe Madya Pabean B Teluk Bayur Padang terus berkoordinasi dengan kantor bea dan cukai seperti di Batam dan di Pulau Jawa sebagai upaya mengembangkan dan mencari sumber barang ilegal tersebut.
Ia mengatakan tingginya penyebaran rokok ilegal di daerah-daerah pelosok karena harganya lebih murah.
Andhi berharap masyarakat berperan dalam memberantas rokok ilegal, dan salah satu caranya adalah dengan tidak membeli rokok tersebut.
"Apabila masyarakat menemukan hal tersebut di lapangan segera melapor kepada petugas karena peredarannya dapat menyebabkan kerugian negara," kata dia.
Selain rokok ilegal, bea dan cukai juga memusnahkan 89 paket kosmetik, 19 bungkus obat-obatan, 45 buah alat bantu seks, dan 90 barang lainnya.
Barang lain seperti kosmetik, alat bantu seks dan obat-obatan disita dari Kantor Pos Indonesia yang barang kiriman luar negeri, selain juga barang bawaan penumpang di Bandara Internasional Minangkabau.
Ia mengatakan total kerugian negara dari barang yang dimusnahkan tersebut lebih dari Rp1,17 miliar.
Sementara Kasi Penindakan dan Pengawasan KPPBC Tipe Madya Pabean B Teluk Bayur Aji Supangkat mengatakan pihaknya juga terus melakukan operasi pasar untuk meminimalisasi barang-barang ilegal tersebut.
"Pada tahun ini kami melakukan operasi pasar sebanyak 15 kali sebagai upaya pengawasan terhadap peredaran barang-barang ilegal," kata Aji. (*)
Berita Terkait
Pakar sebut vape tidak benar-benar membuat seseorang berhenti merokok
Kamis, 7 Maret 2024 10:15 Wib
Guru Besar FKUI: Uap vape juga berbahaya pada orang di sekitar
Kamis, 7 Maret 2024 10:14 Wib
Ahli tegaskan vape miliki kandungan yang sama berbahaya dengan rokok
Kamis, 7 Maret 2024 9:16 Wib
Dokter: Perokok punya risiko tinggi terkena TBC
Jumat, 1 Maret 2024 13:50 Wib
Ketua YJI Padang gencarkan kampanye "Sekolah Tanpa Advertensi Rokok" (Video)
Kamis, 4 Januari 2024 20:42 Wib
Bahan berbahaya rokok elektrik dan efek buruk pada kesehatan
Selasa, 2 Januari 2024 14:55 Wib
Ganjar Pranowo: Kenaikan cukai rokok mesti sejalan dengan kesejahteraan petani
Selasa, 19 Desember 2023 13:30 Wib
Dokter: Rokok berdampak negatif pada kemampuan jantung saat olahraga
Senin, 25 September 2023 15:46 Wib