Agam Lakukan Pendataan Kerusakan Bangunan Pasca Longsor

id Longsor

Agam Lakukan Pendataan Kerusakan Bangunan Pasca Longsor

Longsor ()

Lubuk Basung, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menurunkan tim teknis untuk mendata kerusakan infrastruktur akibat tanah longsor yang terjadi di Jorong Baruah, Nagari Sungai Landia, Kecamatan Ampek Koto, terjadi pada Jumat (28/4).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam, Bambang Warsito didampingi Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Agam, Hasrizal di Lubuk Basung, mengataka, tim teknis ini berasal dari Dinas Pekerja Umum dan Tata Ruang Agam.

"Tim ini turun ke lokasi longsor pada Sabtu (29/4), untuk mendata infrastruktur yang rusak seperti, jalan, irigasi dan lainnya akibat tanah longsor tersebut," katanya.

Setelah tim ke lokasi, katanya, maka diketahui berapa meter jalan, irigasi dan lainnya akan diperbaiki. Untuk memperbaiki ini akan menggunakan dana tak terduga.

"Mudah-mudahan perbaikan infrastruktur yang rusak tersebut segera dilakukan sehingga akses trasportasi akan lancar," katanya.

Pada Jumat (28/4), tambahnya, Tim Reaksi Cemat (TRC) BPBD Agam juga telah meninjau lokasi longsor di Jorong Baruah, Nagari Sungai Landia, Kecamatan Ampek Koto.

Tanah longsor tersebut menimbun satu unit rumah semi permanen dengan kondisi rusak berat dengan pemilik Fuadi (50).

Selain itu, tanah longsor juga menimbun sawah milik petani sekitar 1,5 hektare dan jalan terban sekitar 50 meter.

"Saat ini kita belum bisa memastikan total kerugian akibat longsor itu dan diperkirakan sekitar Rp500 juta," katanya. (*)

Tanah longsor yang terjadi ini akibat curah hujan cukup tinggi melanda Agam pada Kamis (27/4) sampai Jumat (28/4) dini hari.

Dengan kondisi ini, pihaknya mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan saat berada di daerah perbukitan agar tidak menjadi korban.

"Hindari berada di daerah perbukitan saat curah hujan," katanya. (*)