Dharmasraya Raih Peringkat Tiga Penyusunan RKPD

id Dharmasraya, RKPD

Pulau Punjung, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dharmasraya meraih peringkat ketiga penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tingkat Provinsi Sumatera Barat dan meraih Anugerah Pangprita Nusantara.

"Hasil ini turun satu tingkat dari tahun lalu, dimana Dharmasraya berada di posisi dua," kata Kepala Badan Penelitian dan Perencanaan Daerah (Bappeda) Dharmasraya, Pariyanto di Pulau Punjung, Senin.

Meski turun satu peringkat, menurutnya Dharmasraya patut berbangga karena masih menerima anugerah Pangripta Nusantara sebagai supremasi kehebatan suatu daerah dalam hal perencanaan.

Ia menambahkankan tidak tercapainya target peringkat satu pada penilaian tahun ini karena Dharmasraya belum menerapkan indikator utama dalam penilaian, yaitu memakai elektronik planing (e-planaing).

"Bila sudah menerapkan e-plaining kita yakin meraih peringkat satu tahun ini. Namun dengan peringkat dua ini juga tidak memberi pengaruh terhadap daerah," katanya

Dharmasraya menargetkan akan meraih peringkat satu pada 2018 sebab akan diterapkan penyusunan RKPD dengan e-Planing, kata dia.

Ia menjelaskan RKPD merupakan dokumen perencanaan pembangunan daerah yang disusun untuk periode satu tahun. Dokumen ini disusun oleh pemerintah daerah sebagai pedoman dalam pelaksanaan pembangunan daerah di tahun tersebut.

RKPD ini disusun berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah yang sudah ditetapkan sebelumnya. Tahapan penyusunan RKPD yaitu penyusunan Rancangan Awal RKPD, Rancangan RKPD, dan Rancangan Akhir RKPD, lanjutnya.

Ia menambahkan Rancangan Awal RKPD disusun berdasarkan Raperda RPJMD dan memperhatikan masukan Musrenbang Kelurahan dan Kecamatan, yang kemudian menjadi pedoman dalam pelaksanaan musrenbang kabupaten.

Rancangan akhir RKPD disusun berdasarkan Perda RPJMD dan memperhatikan masukan Musrenbang Provinsi. Rancangan akhir RKPD akan ditetapkan menjadi peraturan gubernur sebagai pedoman penyusunan kebijakan umum APBD dan prioritas serta plafon anggaran tahun tersebut, kata dia. (*)