Agam Membutuhkan Investor Budi Daya Udang Vaname

id udang

Agam Membutuhkan Investor Budi Daya Udang Vaname

Udang. (Antara)

Lubuk Basung, (Antara Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, membutuhkan investor untuk berinvestasi di bidang usaha pembudidayaan udang Vaname di Ujuang Labuang, Nagari Tiku Lima Jorong, Kecamatan Tanjung Mutiara.

"Kami sedang berusaha mencari investor untuk mengembangkan budi daya udang Vaname di Ujung Labuang," kata Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan setempat, Ermanto di Lubuk Basung, Jumat.

Ia mengatakan pihaknya telah melakukan pendekatan kepada pemilik keramba jaring apung di Danau Maninjau agar mereka mau mengembangkan budi daya udang ke daerah Ujung Labuang itu.

Namun mereka belum menyetujui untuk mengembangkan udang tersebut, karena selama ini mereka hanya paham budi daya ikan air tawar.

Ia menambahkan saat ini lahan di Ujuang Labuang Nagari Tiku Lima Jorong, Kecamatan Tanjung Mutiara ada sekitar lima hektare untuk pengembangan budi daya udang tersebut.

Lokasi itu sangat cocok untuk budi daya dan pembesaran udang, karena kondisi geografis dan alamnya cukup baik untuk pertumbuhan udang tersebut.

Menurut dia, budi daya udang vaname saat ini menjadi peluang bisnis yang sangat menjanjikan, karena masa panen lebih cepat sekitar 50 sampai 60 hari saja.

Sementara harga udang vaname terbilang cukup mahal sekitar Rp40.000 sampai Rp50.000 per kilogram.

Udang vaname atau "litopenaeus vannamei" merupakan salah satu jenis udang introduksi yang akhir-akhir ini banyak diminati karena memiliki keunggulan seperti, tahan penyakit, pertumbuhannya cepat, dan lainnya.

"Kita menargetkan untuk mengembangkan udang vaname dan berharap ini akan terwujud nantinya," katanya.

Anggota DPRD Agam, Yuspidar berharap dinas terkait melakukan berbagai upaya untuk mencari investor agar mereka mau mengembangkan udang tersebut.

"Berikan kemudahan dan jaminan kepada investor agar mereka mau melakukan investasi di daerah itu," katanya.

Dengan cara ini, target pengembangan budi daya udang akan terwujud sehingga menambah pendapatan bagi masyarakat sekitar. (*)