Pariaman, (Antara Sumbar) - Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan menyarankan pemerintah daerah membuat kawasan bertelur penyu menjadi wisata eksklusif.
"Daerah-daerah tempat bertelur penyu bisa menjadi wisata eksklusif dan negara-negara tetangga pun telah mulai melakukan itu," kata Direktur Konservasi dan Keanekaragaman Hayati Laut Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan Andi Rusandi saat mengunjungi Unit Pelaksana Teknis Konservasi Penyu Pariaman, Sumatera Barat, Selasa.
Ia mengatakan, wisata eksklusif penyu tersebut untuk wisatawan yang ingin melihat penyu bertelur dan anak penyu menetas.
Ia menjelaskan, bagi wisatawan yang ingin mengikuti wisata tersebut bisa mendaftar melalui internet dan harga untuk mengikuti wisata itu pun mahal.
Pendaftaran melalui internet bertujuan agar wisatawan dari mancanegara bisa mengikutinya dan bisa menyesuaikan jadwal serta bisa menentukan jumlah kunjungan agar tidak mengganggu penyu.
"Adanya wisata eksklusif tentu bermanfaat untuk edukasi, perekonomian masyarakat setempat, dan pendapatan pemerintah daerah," ujarnya.
Ia mengatakan, meski pengelolaan kawasan laut sekarang berada di provinsi yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 namun pemerintah kabupaten dan kota juga memiliki andil.
"Jadi pemerintah provinsi bisa kerjasama dan bagi hasil dengan pemerintah kabupaten dan kota," ujarnya.
Hal tu karena apabila ada permasalahan di lokasi yang jauh dari ibu kota provinsi tentu pihak kabupaten dan kota yang terlebih dahulu menyelesaikannya.
"Jadi pemerintah provinsi dengan kabupaten dan kota bisa membicarakannya bagaimana teknisnya," ujarnya.
Ia menyebutkan, sampai saat ini ada beberapa pengelolaan laut dan konservasi penyu yang berkembang karena kerjasama antara pemerintah provinsi dengan pemerintah kabupaten dan kota seperti Nusa Tenggara Barat serta Jawa Barat. (*)
Berita Terkait
OMG Sumbar ajak masyarakat tanam mangrove di Pantai Penyu
Senin, 20 November 2023 11:48 Wib
Peserta Latsitardanus tanam mangrove dan lepas tukik
Sabtu, 27 Mei 2023 13:14 Wib
Diambang kepunahan, Masyarakat pinggir pantai diminta awasi penyu
Senin, 16 Januari 2023 11:45 Wib
KKP-RI tertarik buat video dokumenter kegiatan LPPL Ampiang Parak Pessel
Jumat, 2 September 2022 10:16 Wib
Kisah Asmara Abigail berinteraksi dengan penyu, dari proyek film hingga galang dana untuk konservasi
Kamis, 17 Februari 2022 8:24 Wib
Jaga keanekaragaman laut, seratus ekor tukik dilepas di Pantai Maligi Pasaman Barat
Sabtu, 29 Januari 2022 14:45 Wib
Penyu di Pessel perlu dijaga kelestariannya
Senin, 24 Januari 2022 7:00 Wib
Pemkab dorong berkembangnya pusat edukasi Penyu
Jumat, 14 Januari 2022 13:13 Wib