Padang, (Antara Sumbar) - Deputi Bidang Pengendalian Penduduk Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Wendy Hartanto menyatakan generasi muda perlu dibekali dengan pendidikan kependudukan untuk menghadapi bonus demografi pada 2020-2030.
Wendy Hartanto di Padang, Selasa mengatakan pendidikan kependudukan merupakan investasi di masa depan bagi generasi muda sebelum menjadi pengambil kebijakan, agar dapat memeliki pengetahuan dan pemahaman tentang isu dan masalah kependudukan yang kompleks.
Hal itu disampaikannya dalam Persiapan Perancangan Modul Mata Kuliah Wajib Umum (MKWU) di Perguruan Tinggi dan Program "Population Corner di Sekolah" di Gedung BKKBN Perwakilan Sumbar.
Ia menerangkan pendidikan kependudukan merupakan upaya terencana dan sistematis untuk membantu masyarakat agar memiliki pengetahuan, pemahaman dan kesadaran tentang kondisi kependudukan serta keterkaitan timbal-balik antara perkembangan kependudukan yang meliputi kelahiran, kematian, perpindahan penduduk dengan kehidupan sosial, ekonomi, kemasyarakatan, dan lingkungan hidup.
"Sehingga dengan adanya pengetahuan tentang hal tersebut akan membuat generasi muda peduli terhadap kualitas hidup mulai dari sekarang dan di masa yang akan datang," tambahnya.
Selain itu, ia mengemukakan BKKBN akan menyediakan pojok kependudukan di Universitas Negeri Padang (UNP), Sumbar dalam rangka menindaklanjuti nota kesepahaman yang sebelumnya telah terjalin antara BKKBN dengan UNP.
Kemudian, akan adanya Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) di SMA Pembangunan Lab School UNP yang berguna untuk mengintegrasikan pendidikan kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga ke dalam beberapa mata pelajaran.
"Dimana didalamnya terdapat pojok kependudukan sebagai salah satu sumber belajar peserta didik sebagai upaya pembentukan generasi berencana yg peduli dengan fenomena kependudukan," ujarnya.
Sementara Kepala BKKBN Perwakilan Sumbar, Syahruddin mengatakan dengan adanya pendidikan kependudukan diharapkan mampu meningkatkan kualitas generasi muda di masa yang akan datang.
SSK, tambahnya diharapkan berfungsi dan dapat dimanfaatkan, dengan SMA Pembangunan Lab School UNP menjadi sekolah percontohan di Sumbar, sehingga nantinya akan lahir sekolah-sekolah lainnya yang memiliki pojok kependudukan di sekolahnya. (*)
Berita Terkait
Gubernur Sumbar kucurkan bonus bagi klub bola berprestasi nasional
Kamis, 8 Februari 2024 18:35 Wib
Pemkot Pariaman bayarkan bonus qori juara MTQ awal 2024
Rabu, 20 Desember 2023 13:05 Wib
Legislator dorong peningkatan pendidikan Islam hadapi bonus demografi
Kamis, 21 September 2023 17:02 Wib
Gubernur Sumbar: ASN tulang punggung negara kelola bonus demografi
Selasa, 19 September 2023 13:36 Wib
Atlet hinga Pelatih berprestasi diganjar Bonus Pemkab Pasaman
Senin, 18 September 2023 16:03 Wib
Menperin: Industri manufaktur butuh 682 ribu pekerja baru setiap tahun
Senin, 4 September 2023 15:48 Wib
Wakil Ketua DPRD: Pelatihan tenaga kerja untuk hadapi bonus demografi
Kamis, 17 Agustus 2023 14:05 Wib
Gubernur Sumbar sambut ide Kemendikbud beri keahlian khusus siswa SMA
Kamis, 6 Juli 2023 20:21 Wib