Disdik Sumbar Harapkan UNBK Tanpa Pemadaman Listrik

id UNBK, Pemadaman, Listrik

Disdik Sumbar Harapkan UNBK Tanpa Pemadaman Listrik

(ANTARA SUMBAR/Joko Nugroho)

Padang, (Antara Sumbar) - Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Burhasman Bur mengharapkan tidak ada pemadaman listrik selama pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang akan dimulai pada 3 April 2017.

Burhasman Bur di Padang, Sabtu mengatakan telah berkoordinasi dengan pihak PLN dan Telkom agar tidak terjadi pemadaman listrik maupun gangguan jaringan ketika pelaksanaan UNBK berlangsung.

"Jika listrik mati, maka akan mengganggu kelancaran pelaksanaan UNBK," kata dia.

Sehingga dengan itu, ia berharap pihak PLN dapat memaksimalkan pasoka listrik saat pelaksanaan UNBK dan dapat mengantisipasi jika terjadi pemadaman listrik, agar pelaksanaan UNBK dapat berjalan dengan lancar.

Sementara itu, PT PLN Wilayah Sumatera Barat menjamin ketersediaan pasokan listrik saat pelaksanaan UNBK pada tingkat SMA/SMK yang akan berlangsung 3 April 2017 tersebut.

"Saat ini kami sedang berusaha membersihkan jaringan untuk mengantisipasi kerusakan atau gangguan agar UNBK tidak terganggu," kata kata Pejabat Hukum dan Humas PLN Wilayah Sumbar Remalis di Padang.

Secara sistem, pihaknya siap mendukung pelaksanaan UNBK agar tidak ada gangguan, terutama mengenai listrik.

Jika terjadi gangguan pada jaringan yang sifatnya tidak terduga, pihaknya telah menyediakan tim di lapangan untuk segera memperbaiki kerusakan tersebut.

"Dipastikan jadwal pemadaman terencana tidak terjadi sepanjang UNBK berlangsung," ujarnya.

Sekolah yang mengikuti UNBK di Sumbar terdiri dari 507 sekolah yang melaksanakan UNBK terdiri dari 157 SMP/MTS Negeri, 43 SMP/MTS Swasta, 107 SMA/MA Negeri, 54 SMA/MA Swasta dan 81 SMK Negeri serta 65 SMK Swasta.

Pelaksanaan UN untuk tingkat SMK akan dilaksanakan pada 3 hingga 6 April 2017 dan SMA pada tanggal 10 hingga 13 April 2017.

Sementara, untuk tingkat Sekolah Lanjutan Tingkap Pertama (SLTP), gelombang pertama pada 2, 3, 4 dan 15 Mei, sementara gelombang dua 8, 9, 10 dan 16 Mei 2017. (*)